Cardano Berhasil Mengaplikasikan Hard Fork Alonzo, Menambahkan Kemampuan Kontrak Pintar ke Blockchain-nya

- 14 September 2021, 12:44 WIB
Ilustrasi mata uang cryptocurrency
Ilustrasi mata uang cryptocurrency /Photo by Karolina Grabowska - Pexels/

PORTAL JOGJA - Cardano, cryptocurrency ketiga yang diberi peringkat berdasarkan marketcap coin, telah berhasil menerapkan hard fork “Alonzo”, menambahkan kemampuan kontrak pintar ke fungsinya.

Pembaruan, yang telah digunakan di testnet beberapa hari yang lalu, akhirnya dimasukkan ke dalam mainnet kemarin, menampilkan masuknya Plutus, bahasa seperti Soliditas yang akan memungkinkan pemrogram untuk menempatkan skrip secara on-chain.

Dilansir dari Bitcoin.com, Cardano sekarang mencari untuk menyebarkan aplikasi Defi, dan sudah ada beberapa pihak yang bekerja untuk memperluas ekosistem Cardano dalam hal itu.

Baca Juga: Harga LTC Bergetar dari Berita Palsu, Juru Bicara Walmart Bantah Kerjasama Dengan Litecoin

Cardano Memasuki Arena Kontrak Cerdas

Dengan pembaruan ini, Cardano sekarang menjadi penantang baru dalam ekosistem Defi yang ramai, yang didominasi oleh blockchain lain yang lebih mapan, seperti Ethereum dan Solana.

Namun, Cardano telah mengumpulkan beberapa dukungan dari pihak ketiga dan memiliki beragam ekosistem aplikasi Defi (DApps) yang sedang dikerjakan ke dalam ekosistem Cardano.

Mengenai hal ini, Input-Output, perusahaan di balik pengembangan Cardano, menyatakan bahwa 150 proyek mengembangkan ide mereka melalui program inovasi Project Catalyst Cardano.

Perusahaan membagikan peta ekosistem Cardano di posting blog resminya.

Halaman:

Editor: Andreas Desca Budi Gunawan

Sumber: Bitcoin.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x