Network
PORTAL JOGJA – Jumat 15 Maret 2024 lalu terjadi kasus kematian pada seorang warga Bawuran Pleret Bantul akibat sengatan tawon gung. Bukan hanya satu, korban bernama Sakiyo Hadi (76) diserang puluhan tawon gung.
Dilansir dari laman Tribratanews Polres Bantul, kejadian bermula saat korban naik ke atap rumah untuk memperbaiki genting pada Jumat pagi.
Naas, ia tak sengaja menjatuhkan genting dan mengenai rumah tawon. Akibatnya Sukiyo pun diserang puluhan tawon yang mengamuk.
Baca Juga: Sinopsis Film Rogue, Megan Fox Menjalankan Misi Pembebasan Sandera
Meski telah dibawa ke rumah sakit dan kondisinya sempat membaik hingga menjalani rawat jalan, namun korban meninggal dunia pada pukul 16.30 WIB.
Lantas, bagaimana tawon bisa mengakibatkan kematian pada manusia?. Tawon berbeda dengan lebah. Selain ukuran tubuhnya yang lebih besar, tawon juga lebih agresif.
Dilansir dari laman Satpol PP Kabupaten Sleman, tawon akan menyerang jika merasa terancam. Sengatan tawon dilakukan dengan menusuk manusia dengan penyengatnya. Selain menyebabkan rasa sakit akibat tusukan tawon, juga bisa menimbulkan rasa gatal hingga bengkak.
Baca Juga: Ginting Melesat ke Babak Final All England 2024, Setelah 22 Tahun Tunggal Putra Indonesia Absen
Bahkan bagi sebagian orang, sengatan lebah dapat menimbulkan reaksi alergi serius yang bisa membahayakan nyawa dan berujung pada kematian.
Bagaimana tidak, sengatan tawon mengandung racun. Biasanya reaksi hebat akibat sengatan tawon lebih sering terjadi pada orang dewasa dibandingkan anak-anak.
