PORTAL JOGJA - Pemerintah telah memberikan sejumlah kelonggaran dalam perayaan Idul Fitri tahun 2022 ini dimana masyarakat diperbolehkan untuk melaksanakan kegiatan mudik lebaran.
Terkait hal itu Pemerintah Kabupaten Sleman telah melakukan berbagai upaya dalam menyambut perayaan Idul Fitri dan kegiatan mudik lebaran.
Salah satunya melakukan koordinasi lintas sektor dalam melakukan pengamanan mudik khususnya baik masyarakat yang keluar maupun masuk ke wilayah Kabupaten Sleman.
Baca Juga: Presiden Jokowi Shalat Ied di Gedung Agung, Wapres Pilih Shalat di Istiqlal
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyampaikan himbauan kepada mayarakat yang melakukan kegiatan mudik untuk memperhatikan berbagai hal saat akan meninggalkan rumah untuk mudik.
"Untuk warga Sleman, harap sebelum meninggalkan rumah, benar - benar dipastikan listrik, air, kompor dan gas dalam keadaan aman supaya tidak terjadi hal - hal yang tidak diinginkan," kata Kustini saat memantau pos mudik.
Kustini mencontohkan kejadian kebakaran rumah yang terjadi hari ini di wilayah Sleman diakibatkan ditinggal mudik pemiliknya.
"Hari ini salah satu rumah warga yang ditinggal mudik mengalami kebakaran. Ini menjadi pelajaran kita untuk hati2 sebelum meninggalkan rumah, benar-benar pastikan rumah dalam keadaan aman," kata Kustini.
Sementara bagi pemudik yang masuk ke wilayah Sleman, Kustini mengatakan Pemkab dan masyarakat menyambut para tamu di wilayah Sleman namun tetap dihimbau untuk menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktivitasnya.***