Cegah Penularan Covid-19 Polda DIY Imbau Ibadah Natal Dilaksanakan Secara Virtual

- 21 Desember 2020, 14:07 WIB
Menjelang Natal dan Tahun baru 2021 Polda DIY menggelar apel gelar pasukan Operasi Kepolisian dengan sandi LilinProgo2020, Senin (21/12/2020)
Menjelang Natal dan Tahun baru 2021 Polda DIY menggelar apel gelar pasukan Operasi Kepolisian dengan sandi LilinProgo2020, Senin (21/12/2020) /twitter @PoldaJogja

PORTAL JOGJA - Untuk mencegah potensi penularan COVID-19, Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta mengimbau umat Nasrani agar menggelar seluruh perayaan ibadahn Natal secara virtual dari rumah masing-masing.

Kapolda DIY Irjen Pol Asep Suhendar seperti dikutip Portal Jogja dari Antara usai Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Progo 2020 di Markas Polda DIY, Senin 21 Desember mengatakan, "Ibadah umat Nasrani dalam rangka Natal dan Tahun Baru diharapkan seperti yang sekarang sedang berlangsung yakni secara 'online' atau virtual. Kalau ibadah tatap muka cenderung berpotensi menjadi klaster baru."

Menurut Asep, apabila ibadah secara tatap muka tetap digelar di gereja, Polda DIY akan mengerahkan pasukan untuk melakukan pengamanan.

Baca Juga: Fix, Kereta Api Indonesia Mewajibkan Syarat Rapid Test Antigen bagi Penumpang Kereta Jarak Jauh  

Baca Juga: 13 Lokasi Rumah Sakit dan Laboratorium di Yogyakarta yang Melayani Rapid Test Antigen

"Kalau memang gereja tersebut melaksanakan ibadah tatap muka di tempat ibadah atau gereja, itu pun dengan tatap muka yang dibatasi tidak sampai 50 persen dari kapasitas gereja," kata dia.

Asep mengatakan untuk menjaga kamtibmas serta kelancaran lalu lintas, seluruh polres di lima kabupaten/kota akan mendirikan pos pengamanan di 21 titik.

"Untuk pengecekan 'rapid test' atau 'rapid antigen' mungkin sudah dilaksanakan di Polda Jateng. Jadi Polda DIY mungkin akan melaksanakan pengecekan di hotel saja," kata dia.

Polda DIY mengerahkan sebanyak 1.701 personel untuk mengamankan perayaan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 selama pelaksanaan Operasi Lilin 2020 mulai 21 Desember 2020 sampai 4 Januari 2021.

Baca Juga: Ulil Abshar Abdalla, Menantu Gus Mus Meminta PDIP Dihukum Seperti Partai Demokrat Dulu 

Baca Juga: Sritex Bantah Adanya Rekomendasi dari Gibran Terkait Tender Goodie Bag Bansos Covid-19
Selain diikuti jajaran Polda DIY, apel gelar pasukan yang dipimpin Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X itu juga diikuti jajaran instansi terkait, yakni TNI, Satpol PP DIY, BPBD DIY, Badan SAR Nasional DIY, serta Dinas Perhubungan DIY.

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengingatkan kepada jajaran kepolisian mengenai potensi kerawanan kambtimas selama Natal dan Tahun Baru seperti ancaman terorisme dan radikalisme, sabotase, penyalahgunaan narkoba, aksi kriminalitas, kemacetan serta kecelakaan lalu lintas juga ancaman penularan COVID-19.

"Pengamanan ini tidak boleh dianggap sebagai agenda rutin tahunan biasa, sehingga menjadikan kita cenderung 'underestimate' dan kurang waspada terhadap setiap dinamika dan perkembangan masyarakat. Apalagi di masa pandemi COVID-19 saat ini," kata Sultan saat membacakan amanat tertulis Kapolri.

"Kita harus lebih peduli. Jangan sampai kegiatan perayaan Natal dan Tahun Baru menimbulkan klaster aru penyebaran COVID-19," kata Sri Sultan.***

Editor: Chandra Adi N

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah