Ini Tiga Jalur Ekstrem di DIY yang Dilarang Dilewati Bus Saat Liburan Lebaran

4 April 2024, 21:14 WIB
ecelakaan tunggal di Jalur Cinomati Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta pada Sabtu 9 Desember 2023 /Foto : ANTARA/HO/Humas Polres Bantul/

PORTAL JOGJA - Waspada akan adanya kecelakaan yang mungkin terjadi karena keadaan medan jalan, maka Direktorat lalu lintas Polda DIY akan melarang seluruh jenis moda transportasi bus melintasi tiga jalur turunan ekstrem saat libur Lebaran tahun ini.

Larangan ini mendasarkan pada rekomendasi keselamatan dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Tiga turunan sekaligus tanjakan ekstrem itu berada di kawasan Bukit Bego di Jalan Imogiri-Mangunan, Cinomati di Bantul, dan kawasan destinasi wisata Tebing Breksi di Sleman.

"Larangan kami berlakukan untuk semua bus, kalau (mobil minibus) elf masih bisa, roda dua dan roda empat lainnya masih bisa," ucap Dirlantas Polda DIY Kombes Pol Alfian Nurrizal di Mapolda DIY pada Rabu 3 April 2024, sebagaimana dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Polisi Tegaskan Larangan Kendaraan Besar dan Berpenumpang Banyak Lintasi Jalur Cinomati

Alfian kemudian menjelaskan bahwa larangan ini diperuntukkan untuk jalur yang menurun atau turunan. Sedangkan untuk tanjakan pada lokasi yang sama, masih diperbolehkan. Bus yang akan sedianya melewati ketiga turunan ini akan dialihkan melewati jalur alternatif lain yang lebih aman.

Pengalihan ini dilaksanakan karena tidak ingin terjadi korban korban jiwa untuk sekian kalinya. Alfian kemudian menerangkan tentang kecelakaan pada 8 Februari 2024 pada jalur turunan yang sangat panjang dan curam disertai belokan yang tajam di Bukit Bego. Tercatat tiga penumpang bus pariwisata meninggal dunia pada kejadian tersebut.

Sementara untuk jalur Cinomati ini juga sering meminta korban jiwa karena medan dengan turunan tajam, serta jalurnya sangat sempit dan berkelok. Ini sangat membahayakan bagi pengemudi yang tidak familiar dengan daerah tersebut.

Baca Juga: Dishub DIY Setuju Usulan Penghapusan Jalur Cinomati dari Google Maps

"Walaupun memiliki kelihaian mengemudi atau mungkin rem anginnya baik, tapi kita tidak tahu kondisi pada saat di jalan, dan mungkin hujan," ujarnya.

Seperti yang terjadi pada 9 Desember 2023 siang, jalur Cinomati kembali memakan korban. Ada kecelakaan tunggal sebuah mobil jenis Elf berpenumpang 17 orang akibat remblong. Tercatat satu orang meninggal dan sembilan orang luka.

Sayangnya, Bukit Bego Jalan Imogiri-Mangunan di Bantul ternyata menjadi jalur utama yang dilalui rombongan wisata dengan rute Tebing Breksi ke Puncak Becici dan berakhir Pantai Parangtriris atau sebaliknya.

"Menurut teman-teman di pariwisata pola paket travelnya memang seperti itu. Ada yang dari Breksi, Becici, dan berakhir di Parangtritis atau sebaliknya," kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) DIY Rizki Budi Utomo.

Baca Juga: BMKG Kabarkan Potensi Cuaca Ekstrim pada Masa Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024

Melihat kenyataan tersebut maka pihak Dishub meminta bus yang akan melalui kawasan Bukit Bego harus memperlihatkan hasil uji kendaraan bermotor (KIR) terakhir. Hal ini untuk memastakan bahwa armada yang digunakan memang benar-banr dalam kondisi sehat sehinga layak untuk menempuh medan tersebut.***

Editor: Siti Baruni

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler