PORTAL JOGJA - Satu dari lima korban yang hilang terserer arus ombak di Pantai Goa Cemara akhirnya berhasil ditemukan.
Pada laporan tertulis yang disampaikan Koordinator SAR Satlinmas Wilayah IV, Dwi Rias Pamuji, korban ditemukan pada Jumat 7 Agustus 2020 sekitar pukul 19.10 WIB.
“Telah ditemukan mayat, jenis kelamin laki-laki, umur lebih kurang delapan tahun,” tulisnya.
Baca Juga : Kartu Ujian CPNS Sudah Dapat Dicetak Hari Ini
Identitas korban yang ditemukan ini bernama Muhammad Zafir Zakir Alfariz (8), warga Cemoro, Tempel, Sleman.
Korban ditemukan di selatan Tambak Udang Pandansimo.
Penemuan korban ini, menurut laporan yang disampaikan, berawal ketika petugas sedang berpatroli ke arah Muara Progo.
Baca Juga : Jadwal Acara TV Hari Ini, Sabtu 8 Agustus 2020: MNC, GTV, RCTI, Ada Naruto Shippuden
Pada saat itu, tiba-tiba seorang penjaring eret memanggil petugas, ketika dia hendak mengangkat jaringnya.
Ternyata penjaring eret tersebut menemukan ada mayat yang tersangkut dan mayat tersebut ternyata salah satu korban yang hilang terseret arus di Pantai Gua Cemara beberapa waktu yang lalu.
“Kemudian mayat dibawa ke Tkp Pantai Goacemara menggunakan ambulance SAR Satlinmas SATPOLPP DIY,” tulisnya.
Baca Juga : Pesawat Air India Express Tergelincir, 17 Tewas
Sementara itu, humas Basarnas DIY, Pipit Eriyanto, menambahkan bahwa satu korban ini ditemukan di Pantai Pandansimo, Srandakan.
"Korban ditemukan lebih kurang berjarak lima kilometer dari lokasi kejadian yakni Pantai Gua Cemara," ungkapnya.
Dengan ditemukannya satu korban ini, saat ini jumlah korban meninggal menjadi tiga orang.
Disisi lain, petugas masih akan terus melanjutkan operasi SAR Gabungan untuk mencari empat wisatawan lainnya yang juga hilang terseret arus di Pantai Gua Cemara. ***