KKP Dorong Gerakan Pakan Mandiri untuk Tingkatkan Produktivitas dan Keuntungan Pembudidaya

- 21 November 2020, 19:50 WIB
Mentri Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo didampingi Wakil Bupati Garut Helmi Budiman
Mentri Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo didampingi Wakil Bupati Garut Helmi Budiman /DOK. Humas Pemkab Garut

PORTAL JOGJA - Ditengah Pandemi Covid-19 yang melanda wilayah Indonesia, membuat berbagai sektor perekonomian melemah.

Tidak terkecuali bagi sektor budidaya Perikanan yang juga turut terdampak. Bukan hanya pada masalah penjualan, namun masalah mengenai tingginya ongkos produksi juga mempengaruhi kelancaran bisnis budidaya ini.

Namun ditengah kesulitan ini, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyatakan, terdapat jalan keluar untuk mengatasinya.

Baca Juga : Wanna One Tak Akan Reuni di MAMA 2020 Pada 6 Desember Nanti

KKP menegaskan, melalui program Gerakan Pakan Mandiri, dapat membuat pembudidaya mampu memproduksi pakan secara swadaya.

Hal ini dinilai mampu menekan biaya produksi usaha perikanan yang digeluti banyak masyarakat di Indonesia.

"Telah terbukti dengan penggunaan pakan mandiri mampu menekan biaya produksi budidaya minimal 30 persen," kata Dirjen Perikanan Budidaya KKP Slamet Soebjakto seperti dilansir dari Antara.

Baca Juga : Update Covid-19 : Hari Ini Kasus Baru Hampir 5000 Kasus

Selain itu, ujar dia, pakan mandiri mampu meningkatkan keuntungan yang diperoleh pembudidaya karena biaya produksi yang dikeluarkan semakin rendah.

Halaman:

Editor: Andreas Desca Budi Gunawan

Sumber: AntaraNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah