Network
PORTAL JOGJA - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo telah menegur Pemerintah Kabupaten Rembang yang tidak memasang bendera merah putih di Alun-alun saat perayaan kemerdekaan RI.
Kasus ini ramai dan viral ketika KH Ahmad Mustofa Bisri yang juga pengasuh Ponpes Raudlatul Thalibin, Leteh Rembang itu memposting video tersebut dan viral kemarin.
Ganjar langsung menegur langsung Bupati Rembang Abdul Hafidz melalui telepon yang tidak memasang simbol negara saat HUT RI di pusat kota, Alun alun.
Dia juga mengucapkan terimakasih kepada KH Ahmad Mustofa Bisri atau yang akrab disapa Gus Mus tentang kritiknya pada Pemkab Rembang terkait persoalan itu.
Baca Juga: Kasus Kematian di India Akibat Covid-19 Capai 50 Ribu
"Saya sudah kontak Bupati Rembang dan memang pemahamannya berbeda. Mereka mengakui kesalahannya yang mengabaikan soal itu. Tapi akhirnya, Pemkab Rembang memasang bendera merah putih di alun-alun Rembang sesaat sebelum detik-detik proklamasi," kata Ganjar ditemui di kantornya, Selasa 18 Agustus 2020.
Gus Mus menyampaikan kritik itu melalui video yang ramai tersebar di jejaring media sosial WhatsApp pada Senin 17 Agustus 2020.
Ganjar mengapresiasi langkah Gus Mus yang dengan tegas mengkritik pemerintah Rembang. Menurutnya pemerintah harus peduli dalam setiap kondisi dan tidak boleh mengabaikan merayakan kemerdekaan.
"Ternyata, sensitifitas masyarakat luar biasa, dan itu direpresentasikan oleh seorang Gus Mus. Beliau peduli, mengingatkan sebagai ulama menyampaikan itu. Iki pitulasan kok sepi piye (ini peringatan hari kemerdekaan kok sepi gimana), gitu," terang Ganjar yang dikutip dari Semarangku.com.
