Penyebab Kebakaran Masjid Jakarta Islamic Center Masih Diselidiki, Kerugian Ditaksir Mencapai 1 Milyar

- 20 Oktober 2022, 08:55 WIB
Kondisi kubah Masjid Jakarta Islamic Center ( JIC)/ Instagram @jktinfo
Kondisi kubah Masjid Jakarta Islamic Center ( JIC)/ Instagram @jktinfo /

"Penyebabnya masih diteliti Kapolres Metro Jakarta Utara. Saya tadi mengecek. Objek terbakar adalah kubah. Apinya sudah dilokalisasi oleh Dinas Gulkarmat DKI Jakarta," kata Heru Budi Hartono di JIC, Koja, Jakarta Utara, Rabu.

Api berhasil dipadamkan pada pukul 17.00 WIB. Kebakaran pun bisa dikendalikan oleh petugas Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta sehingga api tidak menjalar ke bangunan lain di sekitarnya, yakni Gedung Sosial Budaya dan Gedung Bisnis.

Paimun menyebutkan sejumlah dokumen dan perangkat komputer dari pengelola Masjid Raya JIC dan lembaga-lembaga agama Islam lainnya juga berhasil diamankan dan dipindahkan ke Perpustakaan di Gedung Sosial Budaya.

Kepala Dinas Gulkarmat Provinsi DKI Jakarta Satriadi Gunawan menerangkan sebanyak 21 unit pemadam kebakaran dengan 90 personel dikerahkan memadamkan api.

Akibat insiden tersebut, diungkapkannya kubah JIC roboh. Hingga api padam, dipastikannya tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

"Kerugiannya belum diketahui tetapi kubah terjatuh dengan fondasi di sekelilingnya," tutup Satriadi Gunawan.

Baca Juga: Hujan Diperkirakan Guyur Seluruh Wilayah Jakarta, Waspadai Angin Kencang pada Sore Hari

Sementara itu, Kepala Sudin Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Rahmat Kristanto menyebutkan taksiran kerugian kebakaran masjid raya JIC mencapai kurang lebih Rp1 miliar.

Masjid JIC mulai dibangun pada tanggal 1 Oktober 2001 dan pertama kali dipakai untuk salat Jumat pada tanggal 9 September 2002 dan diresmikan pada tanggal 4 Maret 2002.

Masjid JIC selama dua dekade ini menjadi masjid kebanggaan masyarakat Jakarta. Aspek sejarahnya yang berdiri di eks lokasi lokalisasi Kramat Tunggak seluas 10,9 hektare menjadi fenomenal.***

Halaman:

Editor: Chandra Adi N

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah