PORTAL JOGJA - Gempa dengan magnitudo 5,7 terjadi di Laut Flores pada Sabtu 23 Juli 2022 pukul 14.35 WIB siang ini. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, episenter gempa berada di 100 kilometer Barat Laut Larantuka Nusa Tenggara Timur.
Gempa dengan kedalaman 13 kilometer tersebut menurut BMKG tidak berpotensi tsunami. Sebelumnya Laut Flores hari ini juga telah beberapa kali diguncang gempa.
“Gempa Magnitudo: 5.7, Kedalaman: 13 km, 23 Jul 2022 14:35:46 WIB, Koordinat: 7.57 LS-122.45 BT (100 km BaratLaut LARANTUKA-NTT), Tidak berpotensi tsunami #BMKG,” demikian tweet BMKG melalui akun Twitternya.
Baca Juga: Keberadaan Kopda M yang Istrinya Menjadi Korban Penembakan di Semarang Masih Misteri
Sebelumnya pada pukul 13.09 WIB gempa dengan magnitud0 5,5 juga mengguncang Laut Flores atau sekitar 94 kilometer Barat Laut Larantuka NTT.
Gempa dengan kedalaman 10 kilometer tersebut dirasakan pada skala III di Larantuka, Lewoleba, mBay Nagekeo dan Adonara. Sementara di Ende dan Maumere, gempa dirasakan dalam skala MMI II-III.
Tak berselang lama, tepatnya pukul 13.45 WIB gempa dengan magnitudo 4,6 kembali mengguncang Laut Flores di sekitar 100 kilometer Barat Laut Larantuka NTT.
Gempa tersebut dengan kedalaman 10 kilometer dan dirasakan pada skala (MMI) I-II di Kabupaten Ende NTT.***