PORTAL JOGJA – Kota Semarang dikepung banjir, hampir sebagian wilayah di ibu kota Jawa Tengah ini tergenang pasca hujan deras yang mengguyur sejak Jumat 5 Februari 2021.
Genangan air dengan ketinggian 30 hingga 50 cm menggenangi sejumlah ruas jalan protokol diantaranya di sekitar Jalan Pemuda dan Jalan Agus Salim yang akan menuju Pasar Johar.
Genangan air di sebagian ruas Jalan Imam Bonjol juga menyebabkan akses menuju Kota Lama Semarang tidak bisa dilalui pengendara sepeda motor maupun mobil.
Baca Juga: Unggah Video Saat Divaksin, dr Tompi Dikira Takut Suntikan
Banjir juga melanda sejumlah pemukiman di wilayah Tlogosari dan Anjasmoro Semarang, serta akses Jalan Kaligawe Semarang.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basoeki Hadimoeljono menyatakan, bahwa banjir yang melanda kawasan sejumlah kawasan di kota Semarang, Jawa Tengah akibat curah hujan tinggi yang sudah masuk dalam kategori ekstrem.
"Data curah hujan termasuk ekstrem. Dari hitungan hidrologi, periode ulangnya setiap 50 tahun," katanya di sela pengecekan ke Kawasan Kota Lama dan sejumlah lokasi banjir di Kota Semarang, Sabtu 6 Februari 2021, seperti dikutip Portaljogja.com dari Antara.
Baca Juga: Menurut Studi, Vaksin AstraZeneca Sangat Efektif dalam Sekali Dosis Penggunaan
Menurut Basuki, drainase di Kawasan Kota Lama yang sudah selesai direvitalisasi tersebut sudah didesain untuk mencegah banjir, selain itu sudah tiga pompa air yang dioperasikan untuk memompa air ke Kali Semarang.
Adapun penyebab banjir di wilayah lain di Kota Semarang, selain curah hujan yang ekstrim juga diakibatkan pasang air laut yang cukup tinggi.