Mulut Sariawan Merupakan Gejala Terpapar Covid-19, Berikut Penjelasannya

- 31 Januari 2021, 20:11 WIB
Ilustrasi sariawan.*/
Ilustrasi sariawan.*/ /

PORTAL JOGJA - Saat ini muncul gejala baru orang yang terpapar Covid-19 akan muncul sariawan di mulut. Dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan hematologi onkologi Profesor Zubairi Djoerban menjelaskan perbedaan sariawan biasa dengan sariawan yang merupakan gejala Covid-19.

Seperti dikutip Portaljogja.com melalui akun twitter pribadi @ProfesorZubairi mengatakan, bahwa saat ini ada gejala baru Covid-19, yang menyerupai sariawan.

“Kini, ada gejala baru Covid-19 yang menyerupai sariawan. Bagaimana membedakannya dengan penderita sariawan biasa?”

Baca Juga: Presiden Soroti Pelaksanaan PPKM, Tidak Tegas dan Tidak Konsisten

Menurut Zubairi Djoerban sariawan memang salah satu gejala Covid-19. Tapi, gejala ini ditemukan pada sedikit pasien yakni pada kisaran sekitar 6-7 persen. Secara umum, gejala Covid-19 pada mulut itu sebanyak 20-25 persen.

Zubairi Djoerban menyatakan jangan langsung menduga jika sariawan itu pasti Covid-19, kecuali jika sariawan tersebut disertai gejala panas tinggi, batuk kering, diare, dan kehilangan penciuman.

“Anda bisa menduga bahwa itu Covid-19 kalau sariawannya disertai panas tinggi, batuk kering, diare, kehilangan penciuman dan konjungtivitis, kata Zubairi.

Baca Juga: 9 Drama Korea Horor Terbaik dan Bikin Merinding, Berikut Rekomendasinya

Zubairi Djoerban yang merupakan Ketua Satgas IDI untuk Covid-19 mengatakan kalau cuma sariawan yang dikeluhkan, kemungkinannya bisa sangat banyak.

“Kalau cuma sariawan yang dikeluhkan, kemungkinannya banyak banget. Pasien Lupus pun sering sariawan. Demikian pula orang yang terlalu lama minum antibiotik, orang dengan HIV/AIDS, tergigit saat makan, kekurangan vitamin C dan penyebab sariawan lainnya,” ujar Zubairi.

Halaman:

Editor: Chandra Adi N

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x