Network
PORTAL JOGJA - Ada penyakit baru yang ditemukan pada pasien covod-19 yang masuk kategori pasien panjut usia atau lansia. Seperti ini gejala-gejala yang ditemukan dan bisa dikenali.
Delirium disebut-sebut menjadi salah satu gejala baru Covid-19. Penyakit ini diklaim banyak ditemukan pada pasien Covid-19 di usia lanjut atau lansia.
Dokter Spesialis Saraf Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah mada (RSA UGM), dr. Fajar Maskuri, Sp.S., M.Sc., mengatakan delirium merupakan gangguan sistim saraf pusat yang berupa gangguan kognitif dan berkurangnya kesadaran terhadap lingkungan. Kondisi ini terjadi akibat disfungsi otak pada beberapa pasien Covid-19.
Baca Juga: Penasaran Bagaimana Kelanjutan Ikatan Cinta Malam ini? Berikut Sinopsis dan Link Live Streamingnya
Baca Juga: Melihat Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Gelar pesta mewah dengan 150 Model Seksi di Pulau Pribadi
Fajar menyampaikan terdapat sejumlah gejala deilirium. Salah satunya adalah kebingungan pada pasien Covid-19. Lalu, disorientasi, bicara menggigau, sulit konsentrasi/kurang fokus, gelisah, serta halusinasi.
"Gejala-gejala itu munculnya fluktuatif dan biasanya berkembang cepat dalam beberapa jam atau beberapa hari," ungkap Fajar dalam rilisnya Kamis 17 Desember 2020.
Adapun penyebab delirium pada pasien Covid-19 disebutkan Fajar karena multifaktor. Salah satunya kurangnya oksigen dalam tubuh atau hipoksia. Berikutnya, adanya penyakit sistemik dan inflamasi sistemik, gangguan sistem pembekuan darah yang terlalu aktif (koagulopati), dan infeksi virus Covid-19 langsung ke saraf. Lalu, mekanisme autoimun pasca infeksi dan endoteliitis turut berpengaruh terhadap munculnya delirium pada pasien namun dengan intensitas lebih jarang dibandingkan mekanisme yang lain.
Baca Juga: Dinas Koperasi DIY Buka Lowongan Pekerjaan, Pendaftaran Hanya Sampai Besok Siang !
Baca Juga: Menhan Prabowo Subiyanto Bakal Bebaskan Rizieq Shihab? Simak ini Fakta Sebenarnya
