Tanggal 14 Juni Sebagai Hari Donor Darah Sedunia, Berikut Ini Sejarah Penetapannya

- 14 Juni 2021, 08:29 WIB
Peringatan Hari Donor Darah Sedunia tak lepas dari nama Karl Landsteiner yang berjasa dalam menemukan golongan darah.
Peringatan Hari Donor Darah Sedunia tak lepas dari nama Karl Landsteiner yang berjasa dalam menemukan golongan darah. /- Gambar : Freepik/

PORTAL JOGJA – Tiap tanggal 14 Juni, duni memperingati Hari Donor Darah Sedunia. Peringatan Hari Donor Darah Sedunia menjadi momentum untuk menyatakan terima kasih kepada para pendonor darah yang sukarela mendonorkan darah untuk menyelamatkan jiwa sesama.

Bagaimana awal peringatan Hari Donor Darah Sedunia dan mengapa dipilih tanggal 14 Juni? Dilansir dari laman Days of The Year, berikut sejarah dan awal mula peringatan Hari Donor Darah Sedunia.

Tanggal 14 Juni 1868 merupakan hari kelahiran Karl Landsteiner, seorang seorang ahli biologi dan dokter Austria yang dianggap sebagai “pendiri” transfusi darah modern.

Pada tahun 1901 Karl Landsteiner berhasil menemukan golongan darah ABO sebagai dasar penetapan golongan darah utama. Ia terus  mengembangkan sistem klasifikasi golongan darah modern hingga ia pun meraih penghargaan Nobel.

Baca Juga: 5 Juni Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Berikut Sejarah dan Tema Tahun Ini

Pada tahun 1937, bersama dengan Alexander S. Wiener, Landsteiner menemukan klasifikasi faktor Rhesus yang memungkinkan dokter untuk mentransfusikan darah tanpa membahayakan nyawa pasien. Atas jasa Lansteiner tersebut maka hari kelahirannya dipilih sebagai Hari Donor Darah Sedunia.

Hari Donor Darah Sedunia pertama diperingati oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 2004, yang diikuti dengan penetapannya sebagai acara global tahunan oleh Majelis Kesehatan Dunia ke-58 pada tahun 2005.

Hari Donor Darah Sedunia yang sekarang diperingati setiap tahun di seluruh dunia pada tanggal 14 Juni bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya donor darah dan untuk mengakui kontribusi donor darah sukarela yang tidak dibayar dalam menyelamatkan nyawa dan meningkatkan kesehatan.

Baca Juga: Sejarah Hari Sepeda Sedunia Tanggal 3 Juni Yang Ditetapkan PBB

Di Indonesia, kegiatan transfusi darah sudah dirintis sejak masa perjuangan revolusi. Melalui Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 1980 dan diganti dengan Peraturan Pemerintah Nomor 7 tahun 2011 tentang Pelayanan Darah, maka Palang Merah Indonesia (PMI) mendapat mandat untuk menjalankan pelayanan donor darah dan mengampanyekan donor darah sukarela.

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: Days of The Year


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah