Network
Memukul anak karena mereka membuat kesalahan kecil, sering melakukan kekerasan fisik dapat berakibat serius dan membuat mereka sangat memberontak atau sangat lemah secara emosional.
4. Sering Bertengkar
Jika Anda terus-menerus bertengkar dengan anggota keluarga, ketika ada anak Anda, maka bisa saja membuat mereka mencoba meniru perilaku itu saat ia bersama teman-temannya, hal ini membuat anak berperilaku agresif, sejak usia dini.
Baca Juga: 6 Makanan ini Dapat Turunkan Tekanan Darah, Nomor 1 Paling Sering Dijumpai
Baca Juga: Tips Rahasia Menghilangkan Bekas Jerawat dengan Bahan Alami Rumahan dalam Semalam
5. Minum Miras dan Merokok
Melakukan kebiasaan buruk, seperti minum alkohol dan merokok secara berlebihan, di depan anak dapat membuat mereka merasa bahwa kebiasaan seperti itu adalah hal biasa. Mereka mungkin mulai minum dan merokok sejak usia yang sangat muda, yang menyebabkan komplikasi kesehatan di kemudian hari.
6. Mengatur Peran Gender
Beberapa orang tua memaksakan peran gender stereotip pada anak-anak mereka. Misalnya, anak perempuan tidak boleh melibatkan diri dalam olahraga. Sedangkan anak laki-laki tidak boleh menunjukkan emosi, dll. Kebiasaan ini dapat sangat menghambat kehidupan sosial mereka, terutama di era seperti sekarang ini.***
