Network
PORTAL JOGJA - Dharmawangsa Jakarta mempersembahkan Treasure of Series, sebuah perjalanan menikmati kekayaan cita rasa, seni, dan warisan Indonesia. Deretan karya ini membawa pengunjung dalam perjalanan melintasi beragam wilayah di Indonesia, mengungkap permata kuliner tersembunyi dan merayakan dinamika tradisi budaya.
Bbulan ini, Dharmawangsa Jakarta menghadirkan instalasi terbaru, Treasures of Sigi yang mengajak para tamu menjelajahi warisan alam Sigi yang menawan, mencerminkan kekayaan bumi dari jantung Sulawesi. Terletak di Sulawesi Tengah, Sigi adalah kabupaten yang penuh dengan cerita menawan dengan rahasia alam yang dibisikkan oleh hutan purba, danau keramat, dan masyarakatnya.
Pengalaman ini menjanjikan perjumpaan tak terlupakan, di mana warisan alam terjalin dengan cerita untuk menciptakan pengalaman yang berkesan bagi pengunjung.
“Pemerintah Sigi, sebagai anggota Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL), bergandeng tangan dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk masyarakat adat, pengusaha lokal, dan pemuda lokal yang penuh semangat, dalam upaya kolektif untuk melestarikan hutan dan keanekaragaman hayati kami. Melalui inisiatif seperti 'Treasures of Sigi', kami merangkai jalinan warisan seni, budaya, dan kuliner untuk memajukan ekonomi berbasis alam dan ekowisata berkelanjutan,” ujar Ristika Putri Istanti, Kepala Sekretariat LTKL.
Baca Juga: Mengulik Wisata Kuliner di Imogiri Bantul, Nikmatnya Sarapan Nasi Pecel Hingga Hangatnya Wedang Uwuh
Dalam upaya menggemakan visi kepada masyarakat, khususnya para pemangku kepentingan strategis di Jakarta, Treasures of Sigi merupakan platform yang sangat penting. Program ini berfungsi sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran dan membina hubungan antara Sigi dan masyarakat luas, menyoroti keanekaragaman hayati yang melimpah, seni dan budaya yang dinamis, serta potensi besar destinasi kuliner dan ekowisata berbasis alam di Indonesia.
“Kami sangat mengapresiasi komitmen The Dharmawangsa dan bersyukur atas kesempatan untuk menampilkan Sigi kepada dunia,” ujar Mohamad Irwan, Bupati Sigi.
Yang tidak terpisahkan dari upaya ini adalah generasi muda setempat, yang berperan sebagai garda depan perubahan dan inovasi. Gampiri Interaksi Lestari, sebuah inkubator lokal di Sigi yang didirikan pada tahun 2023, adalah harapan dan peluang bagi calon wirausaha khususnya di sektor pangan, kesehatan, dan pariwisata.
“Melalui Gampiri Interaksi Lestari, kami telah memberdayakan dan menginkubasi bisnis berkelanjutan, hingga saat ini telah membina 19 wirausaha dan menghasilkan 13 produk turunan berbasis alam yang inovatif,” tegas Nedya Sinintha Maulaning, orang muda Kabupaten Sigi yang juga bagian dari Gampiri Interaksi Lestari.
