KAI Buka Layanan GeNose, Ini Syarat-Syarat Pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun

- 3 Februari 2021, 05:20 WIB
Mesin pendeteksi Covid-19, GeNose C19 buatan UGM Yogyakarta siap didistribusikan ke masyarakat.
Mesin pendeteksi Covid-19, GeNose C19 buatan UGM Yogyakarta siap didistribusikan ke masyarakat. /UGM.ac.id

PORTAL JOGJA – KAI akan segera memberikan layanan GeNose Test mulai 5 Februari 2021. GeNose C19 adalah adalah alat screening Covid-19 yang merupakan inovasi dari Universitas Gadjah Mada yang relatif cepat dan akurat, serta harganya murah.

Genose C19 memiliki keunggulan berupa akurasi yang tinggi yaitu sebesar 93-95%, cepat karena hanya memerlukan waktu selama kurang lebih 3 menit hingga diperoleh hasilnya, serta harganya juga relatif murah.

Sebelum menggunakan layanan GeNose, calon penumpang harus menaati syarat-syarat yang perlu dipenuhi agar hasilnya akurat.  

Baca Juga: Gunung Semeru di Lumajang Luncurkan Awan Panas Guguran Lagi, 6 Desa Termpak

Dilansir dari laman KAI, berikut syarat-syarat agar calon penumpang dapat melakukan pemeriksaan GeNose C19 :

  • Calon penumpang harus dalam kondisi sehat
  • Telah memiliki tiket
  • Calon penumpang diharuskan mengantre dan mendaftar dengan tertib untuk selanjutnya diberikan kantong GeNose C19 setelah melakukan proses pembayaran.
  • Dilarang merokok, makan, minum (kecuali air putih), selama 30 menit sebelum pemeriksaan sampel napas
  • Pada layanan pemeriksaan GeNose C19, calon penumpang akan diminta untuk mengambil napas melalui hidung dan membuangnya melalui mulut sebanyak 3 kali
  • Pada hembusan ketiga, dihembuskan ke dalam kantong
  • Kunci kantong agar udara di dalamnya tidak keluar dan serahkan kantong kepada petugas untuk dianalisis menggunakan alat GeNose C19
  • Hasil pemeriksaan GeNose C19 ini akan keluar dalam waktu sekitar 3 menit
  • Pemeriksaan dilakukan 1 kali tanpa pengulangan
  • Hasil pemeriksaan yang menunjukkan negatif berlaku 3 x 24 jam sejak dikeluarkannya print-out

Baca Juga: Bareskrim Gelar Perkara dengan PPATK Terkait Kasus 92 Rekening FPI

Sedangkan jika hasilnya positif, calon penumpang  tidak diperbolehkan naik Kereta Api. Tiket dapat dibatalkan melalui loket khusus atau melalui WhatsApp KAI dan uang tiket akan dikembalikan penuh

Jika hasil positif, petugas pemeriksa akan menyarankan pelanggan untuk melakukan isolasi mandiri. Selanjutnya yang bersangkutan akan minta untuk meninggalkan stasiun dan melapor ke puskesmas sesuai domisili.

Hanya saja layanan GeNose Test yang akan dimulai 5 Februari 2021 lusa ini baru bisa diakses oleh pelanggan kereta api jarak jauh di Stasiun Pasar Senen Jakarta dan Stasiun Yogyakarta.***

Editor: Siti Baruni

Sumber: KAI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah