Kasus Baru Covid-19 di Jepang Meroket Hingga 90.000 Kasus, Terbanyak Sejak 17 Februari

- 13 Juli 2022, 19:51 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Unsplash/martin sanchez/

PORTAL JOGJA – Kasus baru Covid-19 di Jepang pada Rabu 13 Juli 2022 meroket hingga mencapai angka 90.000  kasus. Angka tersebut merupakan angka tertinggi sejak 17 Februari 2022 lalu.

Dilansir dari Kyodo News, kenaikan tajam kasus harian terkonfirmasi Covid-19 di Jepang itu terjadi saat Jepang tengah bersiap untuk gelombang infeksi lain yang kali ini dipicu subvariant BA.5 Omicron.

Dari angka tersebut, kasus terbanyak dilaporkan pemerintah metropolitan Tokyo yang mencatat 16.878 kasus baru terkonfirmasi virus corona.

Tak hanya melampaui angka10 ribu yang sebelumnya tercatat di Tokyo, namun bahkan menunjukkan kenaikan lebih dari dua kali lipat dari seminggu sebelumnya.

Baca Juga: Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa Melarikan Diri ke Maladewa

Beberapa prefektur juga melaporkan kasus baru yang merupakan rekor terbanyak yang terjadi di tiap prefektur. Okinawa misalnya, melaporkan kasus baru sebanyak 3.518 kasus, Kagoshima 1.579 kasus dan Wakayama sebanyak 630 kasus.

Sementara di Aichi angka kasus baru dilaporkan sebanyak 6.364 kasus dan di Hyogo sebanya 4.158 kasus.

Pemerintah sebelumnya mengatakan mengesampingkan pembatasan pergerakan orang dalam menanggapi lonjakan baru infeksi.

Namun sekarang, pemerintah dikabarkan berencana menunda peluncuran program subsidi perjalanan nasional yang rencananya akan dimulai pada pertengahan bulan Juli ini.

Baca Juga: Jemaah Haji Boleh Bawa Lima Liter Air Zamzam, Namun tak Boleh Masuk Bagasi

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: Kyodo News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah