Network
PORTAL JOGJA – Tokoh veteran perjuangan anti apartheid Afrika Selatan yang juga penerima hadiah Nobel Perdamaian Desmond Tutu meninggal dunia.
Dilansir dari Al Jazeera, Desmond Tutu yang juga pensiunan uskup agung dan kawan seperjuangan Nelson Mandela itu meninggal dalam usia 90 tahun.
Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa hari ini Minggu 26 Desember 2021 menyebut, Desmond Tutu adalah sosok non-sektarian dan pemenang inklusif hak asasi manusia universal.
“Meninggalnya Uskup Agung Emeritus Desmond Tutu adalah babak lain dari duka dalam perpisahan bangsa kita dengan generasi Afrika Selatan yang luar biasa yang telah mewariskan kebebasan Afrika Selatan kepada kita,” ujar Cyril Ramaphosa seperti dikutip Al Jazeera.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Puji Penampilan Putra Blora Pratama Anhar di Piala AFF: Jateng Bangga Padamu Han
Cyril tidak menyebut penyebab kematian Desmond Tutu. Hanya saja pada akhir 1990-an, Desmond Tutu pernah didiagnosa menderita kanker prostat. Pada waktu-waktu terakhir, ia juga beberapa kali dirawat di rumah sakit untuk pengobatan atas infeksi yang ia alami.
Terpisah, pejabat ketua Uskup Agung Desmond Tutu IP Trust dan Koordinator Kantor Uskup Agung Dr Ramphhela Mamphele mewakili keluarga menyatakan, Tutu meninggal dengan tenang.
“Akhirnya, pada usia 90, dia meninggal dengan tenang di Oasis Frail Care Center di Cape Town pagi ini,” demikian pernyataan Dr Ramphhela Mamphele.
Tutu memenangkan Hadiah Nobel Perdamaian atas penolakannya terhadap apartheid dengan cara damai pada tahun 1984.
Baca Juga: 17 Tahun Tsunami Aceh: Ridwan Kamil Mengaku Emosinya Terkuras Saat Mendesain Museum Tsunami
