Inggris Pertimbangan Pelonggaran Pembatasan, Vaksinasi Covid-19 Menjadi Syarat Utama

- 17 Juni 2021, 21:23 WIB
Ilustrasi: Vaksinasi covid-19 merupakan syarat utama untuk bepergian di Inggris. Bandara
Ilustrasi: Vaksinasi covid-19 merupakan syarat utama untuk bepergian di Inggris. Bandara /Bagus Kurniawan/ pixabay.com

"Kami telah mulai bekerja untuk mempertimbangkan peran vaksinasi dalam membentuk serangkaian tindakan kesehatan dan pengujian yang berbeda untuk perjalanan masuk," ucap juru bicara pemerintahan.

Ryanair, bersama dengan British Airways (ICAG.L) dan easyJet (EZJ.L) telah meminta pemerintah untuk mengizinkan pelancong yang divaksinasi untuk menghindari karantina, serta untuk pelonggaran pembatasan ke beberapa negara berisiko lebih rendah.

“Di bawah rencana yang sedang dipertimbangkan oleh pemerintah, orang yang telah memiliki dua dosis vaksin COVID-19 akan diizinkan untuk menghindari karantina sekembalinya dari negara-negara daftar kuning, meskipun mereka masih harus diuji,” kata Daily Telegraph.

Ditanya tentang laporan itu, Jesse Norman selaku sekretaris keuangan di Departemen Keuangan mengatakan kepada Sky News bahwa tidak ada yang dikesampingkan dalam mempertimbangkan bagaimana membuka kembali perjalanan.

"Kami mencoba untuk bergerak dengan hati-hati dan progresif ke arah yang benar sehingga saya tidak akan menulis apa pun pada saat ini," katanya dikutip dari Reuters.

Inggris mengizinkan perjalanan internasional untuk dilanjutkan bulan lalu, tetapi hampir semua tujuan utama seperti Spanyol, Perancis, Italia, dan Amerika Serikat tidak termasuk dalam daftar amannya.

Selain itu juga dikarenakan negara-negara ‘kuning’ memerlukan 10 hari karantina ditambah dengan beberapa tes.

Daftar ‘hijau’ yang aman akan diperbarui pada 24 Juni 2021 dan pemerintah mengatakan akan meninjau kebijakan perjalanannya sebelum akhir Juni.***

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah