Abrahamic Hospice, Tradisi yang Dimulai Shalahuddin Al-Ayyubi Lebih Dari 800 Tahun Lalu di Palestina

- 28 April 2021, 12:38 WIB
ilustrasi memasak Jarisha untuk hidangan berbuka yang ditujukan bagi mereka yang kelaparan, miskin dan musafir di Abrahamic Hospice. Tradisi ini telah berlangsung 800 tahun lebih sejak zaman Shalahuddin Al Ayyubi/Facebook Amina Akh/Pearls of Our Heritage
ilustrasi memasak Jarisha untuk hidangan berbuka yang ditujukan bagi mereka yang kelaparan, miskin dan musafir di Abrahamic Hospice. Tradisi ini telah berlangsung 800 tahun lebih sejak zaman Shalahuddin Al Ayyubi/Facebook Amina Akh/Pearls of Our Heritage /

PORTAL JOGJA - Sebuah rumah perawatan yang dikenal sebagai Abrahamic Hospice atau Hebron Hospice didirikan pada masa pemerintahan Shalahuddin Al Ayyubi, sang penakluk Yerusalem, lebih dari 800 tahun lalu.

Di tempat ini awalnya menyediakan perawatan bagi mereka yang miskin, kelaparan, serta menyediakan tempat tinggal bagi musafir yang sedang lewat.

Meskipun didera pandemi Covid-19, rumah perawatan yang terletak di Tepi Barat, Palestina ini tetap beroperasi. Menurut Luay Al-Khatib, pengawas Abrahamic Hospice, rumah perawatan ini beroperasi sepanjang tahun, tidak hanya ketika bulan Ramadhan.

Baca Juga: Masjid di India Disulap Jadi Bangsal Perawatan, Pengurus Masjid: Kami Melayani Kemanusiaan, Bukan Agama

Hidangan yang mereka sediakan setiap hari adalah Jarisha, yaitu makanan khas orang Palestina semacam bubur gandum dengan bumbu garam dan rempah-rempah.

Pada bulan Ramadhan kali ini selain menyediakan Jarisha, Al-Khatib menyatakan juga akan menyediakan 1000 porsi nasi, sayuran, dan daging setiap hari.

Makanan dibagikan di tempat. Meja dan kursi diletakkan berjauhan untuk menghormati pembatasan jarak sosial untuk menghindari Covid-19.

Baca Juga: Presiden Erdogan Berlakukan Lockdown Tanpa Stimulus, Diperkirakan Akan Menambah Kesulitan Keuangan

Ramadhan tahun lalu porsi yang disajikan rumah perawatan Abrahamic Hospice meningkat hingga 500.000 porsi akibat meningkatnya kondisi ekonomi sulit karena pandemi Covid-19.

Halaman:

Editor: Andreas Desca Budi Gunawan

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x