Secara keseluruhan, Sena telah berjalan sejuah 28km, dan kehilangan 25kg berat badan. Pada hari ke 35, dia mendengar suara yang asing di hutan untuk pertama kalinya sejak penyelamat menyerah mencarinya, yakni Gergaji mesin.
Dia mulai berjalan ke arah suara tersebut, dan akhirnya sampai ke sebuah kamp pengumpul kacang Brazil. Warga sangat terkejut dengan kehadirannya dari dalam hutan, namun kemudian membantunya menghubungi ibunya untuk memberi tahu bahwa dia masih hidup.
Baca Juga: Lirik dan Chord Lagu Glenn Fredly - Terserah
Baca Juga: Seekor Gajah Tiba-Tiba Pingsan, Ternyata Ada Batu Empedu Seberat 1.7 Kg di Dalam Perutnya
Pemimpin kamp adalah Maria Jorge dos Santos Tavares, yang telah mengumpulkan dan menjual kacang di hutan bersama keluarganya selama lima dekade.
"Dia memberiku makanan dan pakaian bersih, Saya memiliki kasih sayang yang luar biasa untuk mereka," kata Sena.
Di akun instagramnya beberapa waktu lalu, Sena sempat mengunggah foto saat dirinya bertemu dengan keluarga Maria Jorge, keluarga yang menurut Sena telah menyambutnya dengan kasih sayang.
View this post on Instagram
Makna yang ia temukan adalah ia diselamatkan oleh sebuah keluarga yang hidup "selaras" dengan hutan, sebaliknya ia bekerja untuk orang-orang yang merusaknya.
"Satu hal yang pasti, saya tidak akan pernah terbang untuk penambang ilegal lagi," ujar Sena.***