Indonesia Mulai Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina

4 November 2023, 17:18 WIB
Presiden Joko Widodo (tengah) memberikan keterangan didampingi, dari kiri, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Mensesneg Pratikno, Dubes Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun, Menlu Retno Marsudi, Menhan Prabowo Subianto, Menlu Retno Marsudi, Menhan Prabowo Subianto, Menkes Budi Gunadi Sadikin, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, dan Wamenlu Pahala Mansury usai melepas bantuan untuk Palestina di Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Sabtu (4/11/2023). /AKBAR NUGROHO GUMAY/ANTARA FOTO

PORTAL JOGJA - Indonesia mulai menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk Palestina. Bantuan tahap pertama berupa bantuan berupa bahan makanan, alat medis, selimut, tenda dan barang-barang logistik lainnya yang telah disesuaikan dengan kebutuhan di Gaza. Bantuan sebesar 51,5 ton ini diterbangkan menggunakan dua Pesawat C-130 Hercules dari TNI AU dan satu Pesawat Boeing 737 yang disewa Mabes Polri.

Presiden Joko Widodo melepas bantuan kemanusiaan tahap pertama untuk Palestina ini di Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta pada Sabtu 4 November 2023.Tampak mendampingi Presiden adalah Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Ada pula Panglima TNI beserta para Kepala Staf di lingkungan TNI.

“Ini adalah bantuan tahap pertama dibawa menggunakan tiga pesawat dan berisi 51,5 ton bantuan berupa bahan makanan, alat medis, selimut, tenda, dan barang-barang logistik lainnya yang telah disesuaikan dengan kebutuhan yang ada di Gaza,” ucap Presiden RI sebagaimana dikutip Portal Jogja dari ANTARA.

Baca Juga: Din Syamsuddin dan Sejumlah Ormas Islam Beri Dukungan kepada AMIN

Ketiga pesawat tersebut akan diberangkatkan dari Jakarta, kemudian akan transit di beberapa negara, dan akhirnya mendarat di El Arish, Mesir. Bantuan kemanusiaan ini selanjutnya akan diangkut melalaui jalur darat kemudian diserahkan ke Badan PBB untuk Pengungsi di Palestina (UNRWA). Pengiriman lewat darat ini akan dibantu Bulan Sabit Merah Mesir.

Sementara itu Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto menyatakan bahwa setelah mendapat izin dari pemerintah Mesir, maka pemerintah Indonesia akan segera mengirimkan kapal rumah sakit (RS) ke perairan sekitar Gaza. Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pihak yang terkait.

"Kami terus koordinasi, pada hari Senin, saya undang Duta Besar Mesir dan Duta Besar Palestina untuk koordinasi bantuan-bantuan selanjutnya," ujar Prabowo di sela-sela kegiatannya mendampingi Presiden RI melepas bantuan di Base Ops Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma.

Baca Juga: Temu Bisnis UMKM Mbizmarket Sarana Diskusi Tingkatkan Kualitas Produk

Kapal RS yang dimaksud di antaranya adalah Kapal Perang Indonesia (KRI) yang sekaligus berfungsi sebagai kapal rumah sakit bantu yang dioperasikan oleh TNI Angkatan Laut. Namun Menhankam tidak menyebutkan secara spesifik nama KRI yang akan dikirimkan ke perairan sekitar Gaza tersebut.

Menurut rencana, setelah tahap pertama bantuan ke Palestina maka akan disusul dengan bantuan tahap kedua yang akan dikirim tiga pekan ke depan. Ini termasuk alat kesehatan untuk rumah sakit.

"Ada tahap keduanya. Rencananya mungkin dekat 2 juta dolar AS, itu alat kesehatan untuk rumah sakit, itu yang gede-gede yang mahal itu," kata Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin di sela-sela acara tersebut.

Menurutnya, pada bantuan kemanusiaan tahap pertama ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengirim bantuan obat-obatan, alat kesehatan, hingga penjernih air minum seberat total 7 ton, terdiri atas 6 ton dari Kemenkes, dan 1 ton dari pabrik industri farmasi.

Soal penjernih air minum ini, Menkes menjelaskan bahwa komponen ini merupakan hal yang penting. Penjernih air minum yang dikirim berupa penjernih yang tidak memerlukan listrik. Ini disesuaikan dengan keadaan di daerah konflik yang minim listrik dan kekurangan air.

Baca Juga: 5 Resep Menu Masakan Khas Jogja yang Lezat

Bantuan kemanusiaan tahap pertama untuk Palestina yang dilepas pada 4 November 2023 ini merupakan bantuan bersama dari Pemerintah RI, Palang Merah Indonesia (PMI), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Dompet Dhuafa, dan Kitabisa.***

Editor: Siti Baruni

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler