Network
PORTAL JOGJA - Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terus mempercepat vaksinasi diberbagai kalangan agar mampu segera mewujudkan kekebalan komunal.
Gerakan Kemanusiaan Republik (GKR) Indonesia menggelar vaksinasi Bhinneka Tunggal Ika di Sasana Hinggil Keraton Yogyakarta, Selasa, 28 September 2021.
Kali ini vaksinasi dikemas dalam balutan live painting on the spot bersama 10 perupa atau seniman Yogyakarta.
Sebanyak 10 seniman atau perupa ini turut menyemangati masyarakat agar mengikuti program vaksin.
Sebanyak 2.000 orang baik pelajar mahasiswa luar DIY yang tengah studi di Yogyakarta turut serta dalam vaksinasi tersebut.
Pada kesempatan itu GKR Hemas menorehkan cat perdana ke setiap kanvas untuk dilanjutkan oleh para perupa.
Coretan GKR Hemas berbeda disetiap kanvas. Ada berupa garis-garis lengkung, lingkaran, dengan warna-warna berbeda. Sepuluh perupa Yogyakarta yang terlibat adalah Putu Sutawijaya, Nasirun, Bayu Wardhana, Sidik Martowidjojo, Bambang Herras, Astuti Kusumo, Made Toris, Dewa Mahendra, Budi Ubrux dan Hari Budiono.
Mereka melukis berbagai obyek abstrak di kanvas berukuran 1 x 1,5 meter. Khusus Bayu Wardhana melukis di atas kanvas berukuran sekitar 2 x 3 meter dengan obyek lukisan situs cagar budaya Tamansari.
Perupa Hari Budiono melukis obyek pohon beringin kurung kembar yang ada di tengah Alun-Alun Selatan.
