Network
PORTAL JOGJA - Di masa pandemi Covid-19, pada pertengahan tahun 2020 ini PT Perusahaan Gas Negara Tbk ( PGN) tetap mengembangkan infrastruktur dan layanan gas bumi di seluruh wilayah Indonesia .
Hal itu dilakukan agar kegiatan operasi efisien, sehingga memperluas penggunaan gas bumi, dan mendorong bauran energi domestik.
Ada banyak proyek infrastruktur baru yang dikerjakan PGN di wilayah Sumatera oleh PGN seperti pembangunan Pipa Minyak Rokan sepanjang 367 kilometer (km) oleh PT Pertamina Gas (Pertagas), di koridor Minas-Duri-Dumai dan Balam-Bangko-Dumai, Wilayah Kerja Rokan.
Baca Juga: Video Viral Antrean Cerai Meningkat, Ini Penjelasan Badilag MA
Hal itu diungkapkan Sekretaris Perusahaan PGN Rachmat Hutama, dalam Public Expose, di Bursa Efek Indonesia Jakarta, Jumat (28/8/2020)
"Pipa ini kami targetkan akan komersial dan menyalurkan minyak sekitar 265.000 barel per hari pada akhir 2021. Umur ekonomis proyek ini sekitar 20 tahun," kata Rachmat Hutama saat public expose secara virtual.
Ia memaparkan jaringan pipa minyak berukuran 4-24 inci tersebut dapat memperkuat portofolio, meningkatkan pendapatan transportasi migas perseroan dan lifting dari Blok Rokan.
"Ini juga mendorong efisiensi biaya pelaksanaan proyek strategis nasional," katanya.
Rachmat menjelaskan, target on stream pada jalur Utara melalui koridor Balam-Bangko-Dumai dan Duri-Dumai, dilaksanakan pada triwulan III 2021. Sedangkan jalur Selatan melalui koridor Minas-Duri on stream pada awal 2022.
Baca Juga: Jokowi Puji Keahlian Arsitektur Gubernur DIY
