KA Bandara YIA di Kulon Progo Dukung Wisata Borobudur dan Permudah Akses Warga Yogyakarta dan Jateng

- 13 Maret 2021, 06:09 WIB
Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi.
Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi. /Instagram/@budikaryas/

Baca Juga: Hari Raya Nyepi, Bandara Ngurah Rai Bali Ditutup 24 Jam, Ada 84 Penerbangan

"Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) bisa menampung sekitar 20 juta penumpang per tahun, maka itu harus memiliki konektivitas yang baik melalui kereta bandara, yang dapat menghubungkan antara Stasiun Tugu Yogyakarta dengan Bandara YIA Kulon Progo. Upaya ini juga untuk mendukung Borobudur sebagai kawasan destinasi wisata prioritas. Masyarakat juga bisa lebih nyaman menggunakan kereta bandara," kata Budi Karya Sumadi.

Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Perkeretaapian tengah membangun jalur kereta api bandara sepanjang 5,3 km dari Stasiun Kedundang ke Stasiun Bandara Internasional Yogyakarta yang dibangun secara elevated (layang). Per Maret 2021, progres pembangunannya telah mencapai 83,6 persen.

Pembangunan jalur kereta dengan nilai investasi sebesar Rp1,1 triliun dibangun secara tahun jamak. Pembangunan dimulai sejak Desember 2019 dan ditargetkan selesai pada pertengahan tahun atau sekitar Juli 2021.

"Pada Juli akan dilakukan serangkaian uji coba dan ditargetkan sudah bisa dioperasikan pada Agustus 2021," katanya.

Baca Juga: Bertabur Pasangan Romantis, Ada di Jadwal Acara TV SCTV Hari Ini, Sabtu, 13 Februari 2021

Menhub mengatakan jumlah perjalanan kereta bandara dari Stasiun Tugu Yogyakarta - YIA sepanjang 40,23 km ini adalah sebanyak 24 trip per hari dengan menggunakan 4 train set kereta rel diesel listrik (KRDE) dan berkapasitas angkut mencapai 4.800 penumpang per hari.

"Bandara YIA bisa menampung sekitar 20 juta penumpang per tahun, maka itu harus memiliki konektivitas yang baik melalui kereta bandara, yang dapat menghubungkan antara Stasiun Tugu Yogyakarta dengan Bandara YIA Kulonprogo. Upaya ini juga untuk mendukung Borobudur sebagai kawasan destinasi wisata prioritas. Masyarakat juga bisa lebih nyaman menggunakan kereta bandara," kata Budi Karya.

Budi menjelaskan Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Perkeretaapian tengah membangun jalur kereta api bandara sepanjang 5,3 km dari Stasiun Kedundang ke Stasiun Bandara Internasional Yogyakarta yang dibangun secara elevated (layang). Per Maret 2021, progres pembangunannya telah mencapai 83,6 persen.

Pembangunan jalur kereta dengan nilai investasi sebesar Rp1,1 triliun Rupiah ini dibangun secara tahun jamak (multiyears). Pembangunan dimulai sejak Desember 2019 dan ditargetkan selesai pada pertengahan tahun atau sekitar bulan Juli 2021. Kemudian pada bulan Juli akan dilakukan serangkaian uji coba dan ditargetkan sudah bisa dioperasikan pada bulan Agustus 2021.

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: Kemenhub ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah