Urus Pindah Memilih, Ribuan Mahasiswa di Yogyakarta Geruduk KPU Sleman

- 16 Januari 2024, 05:45 WIB
Ribuan mahasiswa di Sleman Yogyakarta datangi KPU Sleman
Ribuan mahasiswa di Sleman Yogyakarta datangi KPU Sleman /Chandra/@portaljogja.com/

PORTAL JOGJA - Ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di wilayah Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta mendatangi kantor KPU kabupaten Sleman yang terletak di jalan Merbabu Tridadi Sleman pada Senin 15 Januari 2024.

Kedatangan para mahasiswa ini guna mengurus kepindahan tempat menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan umum 14 Februari mendatang. Mereka mengurus kepindahan karena tidak pulang ke daerah asalnya saat pemungutan suara.

Sebagaimana diketahui hari ini merupakan hari terakhir pengurusan pindah tempat memilih bagi warga luar daerah yang akan menggunakan hak pilihnya di Sleman. Untuk mengurus pindah tempat memilih mereka yang telah terdaftar dalam daftar pemilih tetap di daerah asalnya harus mengurus kepindahan itu ke kantor KPU. Meski kesempatan pindah tempat memilih ini sudah dibuka sejak bulan Juni tahun lalu, namun kebanyakan mereka baru mendatangi KPU pada hari terakhir sehingga mengakibatkan antrian yang cukup panjang.

Baca Juga: Seorang Kakek di Sleman Tega Cabuli Bocah Tetangganya Sendiri

Quinta salah seorang mahasiswa asal Sumatera Barat yang mengurus pindah tempat mengaku tidak bisa pulang saat hari pemungutan suara, untuk itu dirinya bersama sejumlah temannya mengurus pindah memilih agar bisa menggunakan hak pilihnya.

“Saya mengurus pindah menjadi pemilih tambahan di Sleman saya dari Padang Panjang Sumatera Barat karena sekarang kita kan lagi kuliah dan tidak berkesempatan pulang untuk memilih jadi kita harus mengurus pindah agar bisa memilih,” ujar Quinta di Sleman.

Hal serupa diungkapkan Devinta, mahasiswa asal Sumatera Barat ini juga mengurus pindah tempat memilih agar bisa menggunakan hak pilihnya.

“Kita pindah TPS dari Sumatra Barat ke DIY biar bisa milih disini karena nggak bisa pulang, kemungkinan di TPS 11 Argomulyo Cangkringan,” ujar Devinta.

Sebagian besar masyarakat yang mengurus pindah tempat memilih ini adalah kalangan mahasiswa dari luar DIY yang tinggal atau tengah belajar di Daerah Istimewa Yogyakarta. Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU kabupaten Sleman Arif Setiawan mengatakan KPU sebenarnya sudah melakukan sosialisasi terkait pindah tempat memilih ini sejak tahun 2023, namun masyarakat memilih mengurus di hari terakhir sehingga terjadi penumpukan.

Baca Juga: Ini Nama 26 Skuad Final yang Perkuat Indonesia pada Piala Asia 2023

Halaman:

Editor: Chandra Adi N


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah