Sri Sultan pada HUT ke-80, Terima Kado Istimewa dari Keuskupan Agung Semarang

- 27 November 2023, 09:52 WIB
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X. /Antara/Regina Safri/

PORTAL JOGJA - Dalam rangka mangayubagyo hari ulang tahun (HUT) ke-80 (Tahun Jawa) Sri Sultan Hamengkubuwono X, Keuskupan Agung Semarang menyerahkan kado istimewa bermakna kepimpinan di Gereja Hati Kudus Tuhan Yesus Ganjuran pada Minggu 26 November 2023 sore.

Kado istimewa berupa replika tongkat Uskup Agung Semarang Monseigneur (Mgr) Robertus Rubiyatmoko. Kepala dari tongkat repika ini berbentuk burung pelikan yang sedang melukai dirinya sendiri agar bisa memberikan makan dan minum kepada anak-anaknya. Relief tersebut bertutur tentang kebijaksanaan seorang pemimpin yang harus siap mengorbankan dirinya demi keselamatan, keamanan dan kesejahteraan rakyatnya.

Memaknai angka 80 tahun dalam kehidupannya, Gubernur DIY ini menjadikan momentum kembali untuk menanyakan kepada nuraninya apakah makna dirinya sebagai seorang Sultan.

"Pada momentum 80 tahun usia ini pula, saya pun senantiasa mengingatkan kepada diri sendiri, dengan selalu menanyakan pada nurani, Apa makna sebuah tahta dan menjadi seorang Sultan, apabila tidak memberi manfaat bagi masyarakat? Pertanyaan itu, pada akhirnya mengkristal dalam prinsip moral Hamengku Buwono Tekadku," ucapnya.

Baca Juga: Sinopsis Film Taken, Mantan Agen CIA Bongkar Sisi Gelap Perdagangan Manusia

Raja Keraton Yogyakarta kemudian menjelaskan makna Hamengku Buwono sebagai Hamangku, Hamengku dan Hamengkoni. Makna yang terkandung adalah dalam berbagai situasi, sejatinya pemimpin adalah pengayom yang siap berdiri paling depan, menjadi panutan, dan tampil mengambil tanggung jawab dengan segala risikonya. Tak terkecuali pada situasi yang sulit sekalipun.

"Memang, manusia fana tak lepas dari aral melintang. Pun saya, dalam liku kehidupan, tak jarang dipertemukan dengan berbagai tantangan dan coba. Tetapi saya percaya, dalam setiap hembusan angin, terdapat petunjuk bagi mereka yang mau mendengarkan," ujar Sri Sultan.

Pada kesempatan tersebut, mewakili umat Katolik, Romo Mgr. Robertus Rubiyatmoko mengucapkan selamat sekaligus mempersembahkan doa atas Wiyosan Sri Sultan yang ke-80 tahun dalam hitungan Tahun Jawa.

"Kami berdoa agar Sri Sultan senantiasa diberikan kesehatan, berkah, kebijaksanaan serta diberi usia yang panjang sehingga bisa memimpin warga DIY menuju masyarakat guyup, rukun, ayem dan tenteram," kata Perwakilan umat Katolik Keuskupan Agung Semarang itu.

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: Humas Pemda DIY


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x