Network
PORTAL JOGJA - Sleman Temple Run (STR) 2023 kembali akan digelar Pemerintah Kabupaten Sleman pada Minggu 5 November 2023 di Candi Banyunibo, Kalurahan Bokoharjo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman. STR ke delapan yang digelar sejak tahun 2015 ini diikuti oleh sejumlah pelari dari berbagai negara.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa mengatakan bahwa jumlah peserta di Sleman Temple Run tahun 2023 ini pesertanya sudah melebihi target yang ditentukan panitia yakni 1000 peserta.
"Sampai hari ini yang sudah teregistrasi sebanyak 1160 peserta, sehingga ini sudah melebihi target dan sampai detik ini juga kita sudah menutup pendaftaran," kata Danang kepada wartawan, Senin 16 Oktober 2023.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Smartphone 3 Jutaan yang Wajib Dibeli Saat Promo 11 11
Danang menambahkan ada perbedaan rute jika dibandingkan dengan penyelenggaraan STR tahun lalu, dimana pada STR tahun ini akan melewati kawasan Kraton Ratu Boko yang diharapkan dapat menjadi daya tarik wisatawan baik wisatawan lokal maupun mancanegara.
"Banyaknya peninggalan candi abad ke-9 ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat baik itu dari Indonesia maupun dari luar negeri yang mungkin ini jarang dilakukan di beberapa negara bahwa lari tetapi di lingkungan destinasi wisata candi," kata Danang.
Selain peserta dari dalam negeri, untuk peserta Sleman Temple Run tahun ini juga akan diikuti oleh peserta dari sejumlah negara diantaranya Argentina, Australia, Belanda, Belgia, Canada, Hungaria, India, Inggris, Jerman Barat, Norwegia, Srilanka, Swiss, Cyprus, Amerika Serikat, Vietnam, Yunani dan Zimbabwe.
"Dan sampai saat ini dan sudah teregistrasi peserta dari luar negeri itu ada 22 negara yang sudah terdaftar dengan jumlah peserta kurang lebih 33 peserta itu yang dari luar negeri,"lanjutnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Ishadi Zayid mengatakan bahwa Sleman Temple Run tahun ini sudah mendapatkan rekomendasi dari ITRA (International Trail Run Association) sehingga diakui secara internasional.
