Update Covid 19 Yogyakarta Hari Ini 18 September 2020. Tambah 53, Terbanyak Riwayat Kontak Kasus Pos

18 September 2020, 22:26 WIB
Peta Zonasi Risiko COVID-19 DIY. /- Foto : Twitter @humas_jogja

PORTAL JOGJA – Posko Terpadu Penanganan COVID-19 DIY melalui Humas Pemda DIY hari ini merilis data terbaru kasus terkonfimasi positif COVID-19 di DIY per hari Jum’at  18 September 2020 pukul 16.00 WIB.

Kasus terkonfirmasi positif  hari ini bertambah sebanyak 53 kasus, sehingga total akumulasi jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 2.037 orang.

Dari 4 kabupaten/kota di DIY, penambahan kasus positif terbanyak adalah di Kabupaten Sleman bertambah 29 kasus,  Kota Yogyakarta tambah 16 kasus. Sedang Kabupaten Bantul bertambah 5 kasus dan Kulon Progo 3 kasus.

Baca Juga: Pertumbuhan Investor di Yogyakarta Meningkat Hingga Agustus 2020

Sementara Kabupaten Gunungkidul tidak melaporkan pertambahan 1 kasus. Berdasar riwayat pasien, maka terbanyak adalah dari kontak kasus positif COVID-19 yaitu 38 kasus.   

Sementara  itu, terdapat sebanyak 31 kasus positif yang dinyatakan sembuh setelah hasil laboratorium menyatakan 2x negatif, yaitu di Kabupaten Sleman 19 orang sembuh, Kota Yogyakarta 7 orang sembuh  dan Kabupaten Bantul  5 orang sembuh.

Total pasien  sembuh sebanyak 1.471 orang. Sedangkan angka kasus pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang meninggal hari ini tidak ada, sehingga total pasien meninggal masih sama dengan 2 hari lalu yaitu 53 orang. 

Baca Juga: Gelombang 9 Kartu Prakerja Dibuka, Penerima Kartu Pra Kerja Gelombang 8 Bisa Segera ‘Belanja’

Melalui akun IG @humasjogja disebutkan, hingga hari ini persentase kesembuhan (tingkat kesembuhan) pasien COVID-19  turun menjadi  72,21 % dan persentase kasus kematian (tingkat kematian) sebesar 2,60%.

Dalam postingan sebelumnyanya Humas Pemda DIY mengungah peta zonasi risiko COVID-19 di DIY sebagai berikut :

  • Risiko Tinggi : Kabupaten Sleman dan Kabupaten Gunungkidul (Zona Merah) ⁣
  • Risiko Sedang: Kora Yogyakarta dan Kabupaten Bantul (Zona Orange)⁣
  • Risiko Rendah: Kabupaten Kulon Progo (Zona Kuning)⁣

Pemetaan zonasi risiko dilakukan melalui kategorisasi 4 zona risiko yang didapat dari hasil penjumlahan dari skoring dan pembobotan setiap indikator (indikator epidemiologi, surveilans kesehatan, dan pelayanan kesehatan). ***

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor: Siti Baruni

Tags

Terkini

Terpopuler