Olah Sampah Organik Menjadi Pupuk, FEB UGM Kelola Sampah Secara Mandiri

- 17 April 2024, 10:10 WIB
Pengelolaan sampah di FEB UGM dilakukan dengan cara mengolah sampah organik menjadi pupuk yang dimanfaatkan untuk pembuatan biopori
Pengelolaan sampah di FEB UGM dilakukan dengan cara mengolah sampah organik menjadi pupuk yang dimanfaatkan untuk pembuatan biopori /Humas UGM/

“ Penyediaan konsumsi di FEB UGM juga sudah mulai mengurangi kemasan kotak. Tapi masih diperlukan upaya untuk menekan penggunaan kemasan sekali pakai di kantin maupun kafe di FEB dengan menggunakan kemasan ramah lingkungan,” usulnya.

Sementara, Akbar Rahul Muafan, mahasiswa Prodi Manajemen merasakan dampak positif dari gerakan pengelolaan sampah yang dilakukan oleh pihak kampus menjadikan kampus terlihat lebih bersih, nyaman, dan ramah lingkungan. Ia pun berharap kedepan kesadaran mahasiswa untuk turut berpartisipasi secara aktif mendukung kebijakan fakultas dalam pengelolaan sampah dapat meningkat.

Baca Juga: Soal Isu Ganti Seragam Sekolah Pasca Lebaran, Ini Klarifikasi Kemdikbud RI

Rizqi Akhyar Prasetya, mahasiswa Prodi Ilmu Ekonomi angkatan 2021, mengaku anjuran penggunaan tumbler berkontribusi nyata dalam mengurangi konsumsi atau penggunaan botol plastik sehingga dapat menurunkan jumlah sampah plastic di sekitar kampus.

"Meski tidak dirasakan secara langsung, tetapi saya yakin hal tersebut secara bertahap dapat membuat lingkungan menjadi lebih bersih," tambah Rizqi.

Selain untuk mewujudkan kampus yang bersih dan hijau, program pemilahan an pengelolaan sampah yang dilakukan oleh FEB UGM ini bertujuan untuk mendukung capaian Sustainable Development Goals (SDG) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Program ini sejalan dengan poin 12 SDGs yakni bentuk tanggung jawab atas konsumsi dan produksi yang telah dilakukan.***

 

Halaman:

Editor: Chandra Adi N


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah