Terima SK Kenaikan Jabatan Akademik, Tamyiz Mukharrom Menjadi Profesor Kedua di FIAI UII

- 14 Februari 2024, 16:34 WIB
Penyerahan SK ini diberikan kepada Dr. Drs. Tamyiz Mukharrom, M.A. di Gedung Kuliah Umum Prof. dr. Sardjito, pada Selasa 13 Februari 2024.
Penyerahan SK ini diberikan kepada Dr. Drs. Tamyiz Mukharrom, M.A. di Gedung Kuliah Umum Prof. dr. Sardjito, pada Selasa 13 Februari 2024. /Chandra /@portaljogja.com/

PORTAL JOGJA - Universitas Islam Indonesia kembali menerima Surat Keputusan Kenaikan Jabatan Akademik Profesor. Penyerahan SK ini diberikan kepada Dr. Drs. Tamyiz Mukharrom, M.A. di Gedung Kuliah Umum Prof. dr. Sardjito, pada Selasa 13 Februari 2024.

Dengan terbitnya SK tersebut, Tamyiz resmi menyandang gelar jabatan akademik profesor dalam dalam bidang Ilmu Ushul Fikih, dan menjadi dosen ke-2 di Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) dan ke-41 di UII yang berhasil meraih jabatan akademik tertinggi. 

Rektor UII Prof Fathul Wahid dalam sambutannya mengatakan sampai hari ini, UII mempunyai 41 profesor aktif yang lahir dari rahim sendiri. SK yang diberikan hari ini adalah yang kedua di awal 2024 ini, setelah sebelumnya di Januari 2024.

"Semoga ini menjadi pertanda baik untuk seterusnya. Kalau satu bulan satu SK profesor, maka insyaallah akan ada 12 SK di sepanjang 2024. Pengangkatan Prof. Tamyiz menjadikan proporsi dosen dengan jabatan akademik profesor mencapai 5,2 persen atau 41dari 788 orang. Persentase ini hampir dua kali lipat dibandingkan rata-rata nasional, yang baru 2,61 persen dari sekitar 311.000 dosen," ujar Fathul Wahid.

Menurut Fathul jabatan profesor tidak hanya merupakan pencapaian personal
semata, tetapi juga mencerminkan dedikasi dan komitmen UII untuk keunggulan akademik.

"Ini juga merupakan bukti Profesor Tamyiz telah menunjukkan dedikasi yang istikamah dalam menjalankan tugasnya sebagai dosen. Prof. Tamyiz adalah profesor kedua di FIAI UII. Yang menarik, jaraknya sangat panjang dengan SK profesor pertama yang diterima di FIAI UII, yaitu pada 2007, sekitar 13 tahun yang lalu," lanjut Fathul.

Baca Juga: TPS 12 Panembahan Yogyakarta Jadi Tempat Sri Sultan Mencoblos

Tamyiz Mukharrom berhasil menyelesaikan program Doktor di Universitas Zaituna Tunisia dalam bidang ilmu Syari’ah pada tahun 2011, memperoleh gelar Magister pada tahun 1997 dalam bidang ilmu Fiqih Wa Ushulihi pada tahun 1997 di Al Jami'ah al Urduniah Yordania dan memperoleh gelar Sarjana di UII dalam bidang ilmu Syari’ah/Peradilan Agama pada tahun 1998.

Sebagai dosen UII, beliau tercatat beberapa kali mengemban amanah diantaranya (1) Direktur Pondok Pesantren Unggulan UII periode tahun 2023 sampai sekarang, (2) Dekan Fakultas Ilmu Agama Islam UII periode tahun 2014 hingga 2022, dan (3) Kepala Pusat Studi Islam Lembaga UII periode tahun 1998 hingga 1999.

Selain mengemban amanah di UII, Tamyiz Mukharrom juga mendapat kepercayaan menjadi pemimpin pada organisasi profesi di luar UII antara lain sebagai (1) Wakil Rois Syuriah PWNU DIY periode tahun 2017 hingga sekarang, (2) Dewan Pembina YASMA SYUHADA Yogyakarta periode tahun 2023 hingga 2028, (3) Dewan Pakar Al-Azhar Yogyakarta World Schools periode tahun 2013 hingga sekarang, dan (4) Koordinator Pengembangan Sumber Daya Manusia FKPP DIY periode tahun 2004 hingga 2007.

Selain itu, Tamyiz Mukharrom termasuk dosen yang aktif melaksanakan berbagai penelitian/publikasi ilmiah antara lain: (1) Aliansi Ulama dan Negara (Studi Expermentasi Fiqh Politik Pesantren) pada tahun 2021, (2) Nadhoriyatu Tathoruf Li Thulab Indonisie Fii Misra Wa Australia pada tahun 2015, (3) Muqoronah Qonun Ziwaj Bayna Tunis Wa Mamlakah Arabiah Su’udiyah pada tahun 2013, (4) Korelasi tingkat Keberagamaan dan Produktifitas pada tahun 2008, (5) Hak Asasi Manusia dalam Perspektif Islam pada tahun 2007.

Baca Juga: Para Capres Gunakan Hak Pilihnya pada Hari Pemungutan Suara

Dari banyaknya penelitian yang dilakukannya, tidak sedikit juga yang telah dipublikasikan di tingkat nasional maupun internasional dalam berbagai outlet publikasi seperti buku maupun jurnal. Beberapa karya publikasi Tamyiz Mukharrom antara lain: (1) Harmonizing Islam and Human Rights Through the Reconstruction of Classical Islamic Tradition dalam Jurnal Hukum Keluarga dan Hukum Islam pada tahun 2023, (2) The Implementation of Sharia Regional Regulation on the Prevention, Eradication, and Prosecution of Social Pathology in Padang Panjang West Sumatera pada tahun 2022, (3) buku Tajdid Ushul Fiqh yang diterbitkan oleh Farha Pustaka pada tahun 2022, Optimization of Student Character Education through the Pesantren Program at the Islamic Boarding School of the Universitas Islam Indonesia dalam Review Of Internasional Geographical Education pada tahun 2021, (4) Perspective of maqasid syariah toward women particular need an disater dalam International journal of advanced science and tehnology pada tahun 2020.

Selain produktif menghasilkan karya publikasi ilmiah, Tamyiz Mukharrom juga termasuk dosen yang aktif mendedikasikan keilmuannya kepada masyarakat dengan menjadi (1) Pengisi tetap Kajian keagamaan/membaca kitab Ponpes Darul Falah Pundung pada tahun 2018 hingga sekarang, (2) Pengisi tetap Kajian Kitab Tafsir Ponpes Arrisalah Mlangi pada tahun 2018 hingga sekarang. Beliau tercatat juga pernah diundang dalam kegiatan Dialog Interaktif RRI sejak tahun 2011 hingga saat ini masih aktif mengisi acara, (3) Dialog Interaktif Keagamaan TVRI Yogyakarta pada tahun 2008, (4) Kajian rutin keislaman Masjid Ulil Albab pada tahun 2008.***

Editor: Chandra Adi N


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah