Pandemi Covid-19 adalah Krisis yang Memunculkan Transformasi Sistem

- 8 Juni 2020, 21:06 WIB
Keluarga besar Unisa Yogyakarta syawalan online
Keluarga besar Unisa Yogyakarta syawalan online /(unisa yogyakarta)

PORTALJOGJA.COM - Rektor Universitas ‘Aisyiyah Yogyakart, Warsiti SKp MKep SpMat mengatakan, pandemi Covid-19 mengubah pola kerja.

“Hari ini kita sudah mulai masuk  fase New Normal,” kata Warsiti pada acara syawalan online keluarga besar Unisa Yogyakarta.

Warsiti mengajak seluruh pegawai Unisa Yogyakarta bergandeng tangan, bekerja keras dan bekerja cerdas  memajukan kampus. Namun, tetap harus memperhatikan rambu-rambu menjalani pandemi virus corona.

Baca Juga: Penyerahan Surat Kelulusan SMP di Kota Yogyakarta Secara Bertahap

Baca Juga: Taman Pintar Yogyakarta Launching Podcast Dongeng Cerita Rakyat

Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Unisa Yogyakarta, Dra Hj Siti Noordjanah Djohantini MM MSi mengajak civitas akademika Unisa tidak berpangku tangan pada kondisi pandemi seperti sekarang.

Harus memberi kontribusi kepada sesama. Saling membantu sebagai kesatuan persyarikatan Muhammadiyah  dan Aisyiyah.

Ketua Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC), Drs H Mohammad Agus Samsudin MM mengatakan pandemi adalah situasi krisis yang merupakan proses transformasi sistem.

“Yang lama tidak bisa digunakan,” katanya.

Pandemi virus corona sangat berpengaruh terhadap sektor pendidikan. Namun harus bisa menghadapi krisis dengan melakukan inovasi. Antara lain memanfaatkan dunia digital sebagai sarana perkuliahan dan pemasaran.

Halaman:

Editor: Azam Sauki Adham


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x