Hari Pahlawan 10 November, Mengenang Keberanian Arek Surabaya Melawan Pasukan Sekutu Demi Kehormatan Bangsa

- 8 November 2021, 19:42 WIB
Logo Hari Pahlawan 2021.
Logo Hari Pahlawan 2021. /Kemensos RI/

PORTAL JOGJA -  Tanggal 10 November merupakan Hari Pahlawan bagi Bangsa Indonesia. Bukan tanpa alasan jika pemerintah menetapkan tanggal 10 November sebagai Hari Pahlawan.

Penetapan yang tertuang dalam Keputusan Presiden No 316 Tahun 1959 tentang Hari-Hari Nasional yang ditandatangani oleh Presiden pertama Republik Indonesia Ir.Soekarno itu didasarkan pada sejarah bangsa Indonesia sendiri.

Tanggal 10 November 1945 merupakan tanggal terjadinya pertempuran antara arek-arek Surabaya dengan tentara Belanda. Perang ini menelan banyak korban jiwa pejuang yang tewas saat melawan pasukan Netherlands-Indies Civil Administration (NICA) dan sekutu.

Baca Juga: Tes CPNS 2021 Ada Kecurangan! Tagar BKNsarangMALING Bertebaran di Twitter

Sebelumnya, pemerintah Indonesia setelah berhasil menyatakan proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945, mengeluarkan maklumat pemerintah Indonesia. Maklumat itu menyatakan, mulai 1 September 1945 bendera nasional Sang Saka Merah Putih dikibarkan terus di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di Surabaya.

Namun seperti dilansir dari laman Inderaja Lapan, sekelompok orang Belanda di bawah pimpinan Mr. W.V.Ch. Ploegman pada 18 September 1945, justru mengibarkan bendera Belanda (Merah-Putih-Biru), tanpa persetujuan Pemerintah RI Daerah Surabaya.

Bendera Belanda itu dikibarkan di tiang pada tingkat teratas Hotel Yamato,  yang kemudian menyulut kemarahan para pemuda Surabaya. Mereka menilai Belanda menghina kedaulatan Indonesia dan hendak mengembalikan kekuasaan kembali di Indonesia.

Baca Juga: Raudi Akmal Putra Bupati Sleman Jatuh dari Sapi Saat Acara Kirab Budaya

Aksi pengibaran bendera Belanda itu juga dinilai menghina gerakan pengibaran bendera Merah Putih yang sedang berlangsung di Surabaya.

Menyikapi kemarahan para pemuda, Fuku Syuco Gunseikan pemerintah Dai Nippon Surabaya yang sekaligus Residen Daerah Surabaya Pemerintahan RI yaitu Residen Soedirman mendatangi Mr. Ploegman dengan dikawal dua orang pemuda yaitu Sidik dan Hariyono.

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: Lapan.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah