Program Kampus Mengajar Sebagai Upaya Meningkatkan Literasidan Numerasi Siswa

- 22 Juni 2021, 05:35 WIB
Program Kampus Mengajar bertujuan untuk meningkatkan literasi dan numerasi.
Program Kampus Mengajar bertujuan untuk meningkatkan literasi dan numerasi. /Foto : Instagram @nadiemmakarim/

PORTAL JOGJA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim telah mencetuskan ide Program Kampus Mengajar yang ditujukan untuk mahasiswa.

Kampus Mengajar merupakan sub program dari Program Kampus Merdeka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.

Dilansir dari kanal Youtube KEMENDIKBUD RI, dalam acara Festival Kampus Merdeka Nadiem Makarim mengajak mahasiswa untuk berpartisipasi dalam program kampus mengajar tersebut.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Lampaui 2 Juta, Hari Ini Indonesia Catat Kasus Baru Terbanyak Sepanjang Pandemi

Program ini akan dilakukan di tahun 2021. Adapun tujuan dari Program Kampus Mengajar ini yaitu untuk membantu guru dalam proses mengajar. Sekaligus mendampingi siswa yang membutuhkan bimbingan dengan cara one on one.

“Program Kampus Mengajar bukan hanya baik sekali untuk perkembangan dan kemampuan berkolaborasi, kemampuan dan jiwa sosial project based learning untuk mahasiswa,” ujar Nadiem dalam festival kampus merdeka secara daring.

Tak hanya itu, Program Kampus Mengajar menurut Nadiem Makarim juga memiliki tujuan lain. “Untuk meningkatkan literasi dan numerasi anak-anak kita yang paling ketinggalan karena pandemi ini atau karena faktor-faktor lain sosio ekonomi,” sambung Nadiem.

Baca Juga: Pemprov Jawa Barat Membuka Kesempatan Menjadi Relawan Covid-19

Dalam video tersebut tercatat sebanyak lebih dari 360 perguruan tinggi telah bekerja sama dalam program ini. Sedangkan sebanyak lebih dari 4.800 SD dan 375 SMP di 34 provinsi turut menjadi bagian dari terselenggaranya program ini.

Nadiem berharap melalui Program Kampus Mengajar, dapat menjadi salah satu transformasi sistem pendidikan Indonesia.***

Editor: Siti Baruni

Sumber: Youtube Kemdikbud RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah