Polri dan TNI Siapkan Strategi Pengamanan Tamu Negara KTT ASEAN Ke-43

- 31 Agustus 2023, 15:05 WIB
Simulasi kedatangan tamu negara KTT ASEAN Ke-43 di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin 28 Agustus 2023
Simulasi kedatangan tamu negara KTT ASEAN Ke-43 di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin 28 Agustus 2023 /Galih Pradipta/hp/ ANTARA FOTO/

PORTAL JOGJA - Jelang Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN Ke-43 pada 5 sampai 7 September 2023 di Jakarta, Polri dan TNI telah menyiapkan sejumlah strategi pengamanan tamu negara selama rangkaian acara berlangsung.

KTT yang sedianya akan dihadiri 11 pemimpin negara anggota ASEAN, sembilan pemimpin perwakilan negara mitra wacana ASEAN, dan sembilan pemimpin atau perwakilan organisasi internasional memang membutuhkan pengamanan cukup ekstra. Ini berhubungan dengan keamanan dan keselamatan tamu negara yang bisa berdampak pada hubungan antar negara.

Selain itu rangkaian acara yang padat, memang membutuhkan rasa aman bagi para tamu negara dalam perjalanannya menuju atau meninggalkan lokasi pertemuan.
Rangkaian acara KTT ASEAN ke-43 ini terdiri dari 12 pertemuan rangkaian KTT ASEAN di Jakarta Convention Center (JCC), 12 kegiatan non persidangan seperti pembukaan serta penutupan dan penyerahan kekuasaan kepada Laos, dan sejumlah pertemuan bilateral antara para pemimpin negara.

Baca Juga: Baim Wong Marah Berujung Viral, Ternyata Persiapan Diskon Pindah Lapak Streaming Jualan ke Shopee Live

Berikut strategi pengamanan tamu negara selama rangkaian acara konferensi

  • Pengamanan terbagi menjadi sejumlah ring. Ring 1 oleh Pasukan Pengamanan Presiden, Ring 2 dan 3 oleh pasukan kewilayahan
  • Operasi pengamanan VVIP akan dilaksanakan mulai 1 sampai 9 September 2023
  • Rekayasa lalu lintas diterapkan pada 29 ruas jalan di DKI Jakarta mulai 2 sampai 7 September 2023
  • Pengawalan tamu negara dilakukan dengan 1 mobil dan 2 motor untuk setiap tamu negara
  • Membekali perlengkapan seperti bodycam kepada personel yang mengawal
  • Menyiapkan rute perjalanan dari bandara Hotel hingga lokasi KTT ASEAN dan memastikan jalur tersebut aman dan steril

Sehubungan dengan pengamanan ini Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono menyatakan bahwa dirinya yakin semua personil dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, mengingat KTT ASEAN sudah pernah dilaksanakan sebelumnya di Indonesia.

Baca Juga: Ini Manfaat Konsep Ruang Minimalis, Bisa Tambah Mood Produktif dan Kurangi Stres

" KTT ASEAN sudah pernah dilaksanakan. Jadi saya yakin semuanya dapat melaksanakan tugas pengamanan dengan baik. Selanjutnya dibutuhkan kerjasama antar satuan tugas dan koordinasi," ucapnya seperti dikutip dari ANTARA

Masyarakat juga dihimbau selama ada pengalihan rute, maka diharapkan untuk melakukan perjalanan melalui rute alternatif. Juga bila menjumpai tindakan yang mengganggu ketertiban, segeralah untuk melapor. Terakhir selama KTT ASEAN ke-43 berlangsung, masyarakat dihimbau untuk menerapkan bekerja dari rumah (WFH).***

Editor: Chandra Adi N

Sumber: infografis antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah