Kunjungan Prabowo ke PSI, Dianggap 'Main Mata' Hingga Akibatkan Sejumlah Kader Hengkang

- 23 Agustus 2023, 22:01 WIB
Ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menerima kunjungan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Kantor DPP PSI Jakarta, 2 Agustus 2023
Ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menerima kunjungan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Kantor DPP PSI Jakarta, 2 Agustus 2023 /Fath Putra Mulya /ANTARA/

PORTAL JOGJA - Sejumlah kader dan bacaleg PSI hengkang dari partai yang resmi berdiri pada tanggal 16 November 2014 ini. Mereka menganggap partainya itu telah "main mata" dengan Gerindra usai kunjungan Prabowo ke Kantor DPP PSI .

Rabu 2 Agustus 2023 yang lalu, bakal calon presiden (bacapres) sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan rombongan berkunjung kantor DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Jalan Wahid Hasyim Jakarta.

Rombongan Prabowo diterima oleh Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie dan Ketua Umum DPP PSI Giring Ganesha. Ada pula Sekretaris Dewan Pembina (Sekwanbin) PSI Raja Juli Antoni, Sekjen DPP PSI Isyana Bagoes Oka, dan Dewan Penasehat PSI Helmy Yahya.

Baca Juga: Berkat Shopee Live, Eiger Ukir Rekor Omzet 16 Kali Lipat

Prabowo mengaku gembira diundang PSI untuk bersilaturahmi. Dirinya tidak mempermasalahkan besar kecilnya parpol yang ingin mengundang dirinya untuk bertemu.

" Saya juga sangat gembira diundang dan bagi saya bukan soal besar kecil, tapi idealisme," katanya seusai pertemuan seperti dikutip dari ANTARA.

Dalam pertemuan tertutup selama 1 jam itu, Prabowo menyampaikan beberapa pandangannya. Prabowo merasa banyak kecocokan antara partai Gerindra dan PSI. Hal ini juga diamini oleh Grace Natalie.

" Jadi perbincangannya hangat, serius tapi santai, saling berbagi visi. Dan ada kesamaan yang saya temukan dari PSI dan Pak Prabowo," katanya usai menerima kunjungan Prabowo dan rombongan.

Baca Juga: Milenial vs Generasi Z, Apa Perbedaannya

Grace mengatakan kunjungan Prabowo ini adalah sebuah kehormatan untuk partainya. Mantan Danjen Kopassus ini dinilainya sosok yang memiliki rendah hati dan menghargai pihak politik manapun tanp melihat besar kecilnya parpol.

" Kalau di tempat lain, kami yang diminta ke sana. Kalau perlu sambil merangkak. Kalau di sini Pak Prabowo yang berkenan hadir mendatangi kami di kantor PSI," katanya setengah memuji.

Saat ditanya apakah pada pertemuan ini Gerindra mengajak untuk bergabung dengan . Mantan Danjen Kopassus ini mengiyakan.

" Oh iya. Tentunya ingin mengajak semua kekuatan merah putih, semua kekuatan Indonesia untuk bekerja sama," kata Prabowo saat konferensi pers.

Baca Juga: Daftar Lagu Campursari Legendaris yang Enak Didengar, Mulai dari Cidro Hingga Lingsir Wengi

Soal dukungan calon presiden 2024, Grace menyebut pihaknya berpedoman kepada Presiden RI Joko Widodo.

"Jadi kompas kami hari ini dalam menentukan dukungan adalah Pak Jokowi" katanya.

Partai Solidaritas Indonesia akan tegak lurus dengan Joko Widodo. Ini karena mereka menginginkan pemimpin Indonesia selanjutnya melanjutkan program-program pemerintah Presiden Jokowi itu.

Grace juga menyebut Prabowo sebagai sosok yang memiliki komitmen untuk melanjutkan program pemerintahan Jokowi itu.

Baca Juga: Keunggulan Smartphone Realme dan Perbandingannya dengan Produk Sejenis

"Kami melihat ada niatan baik dari Pak Prabowo. Komitmen untuk melanjutkan apa yang sudah Pak Jokowi perjuangkan, dan itu tentunya membuat kami lega dan senang bahwa Indonesia kedepan akan cerah," katanya.

Pada pertemuan itu, pihak Partai Solidaritas Indonesia menyerahkan cenderamata sebuah lukisan berbentuk tulisan " Indonesia solid". Tulisan ini yang menjadi background gambar Prabowo dan Jokowi sedang berpelukan. Di bagian atas lukisan terdapat lambang Partai Gerindra dan Partai Solidaritas Indonesia.

Grace mengatakan bahwa lukisan itu menyiratkan sebuah keindahan bila semua pihak berjalan bersamaan untuk kebaikan Indonesia.***

Editor: Chandra Adi N

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah