Tips Memilih Helm Sepeda, Pastikan Aman dan Nyaman

- 4 September 2020, 10:19 WIB
Helm Sepeda
Helm Sepeda /

PORTAL JOGJA - Mau beraktivitas di akhir pekan dengan bersepeda. Jangan lupa memakai helm sepeda.

Ini salah satu perlengkapan sepeda yang penting untuk menjaga keselamatan di jalan. Helm sepeda berguna untuk melindungi kepala kita dari cidera akibat benturan di kepala.

Helm sepeda atau bike helmet adalah bagian terpenting untuk keselamatan bersepeda. Helm sepeda wajib dipakai ketika bersepeda.

Untuk memilih helm, Anda tidak boleh hanya melihat model luarnya saja. Rupa boleh sama tetapi mutu bisa berbeda.

Baca Juga: Ini Dia Lirik Lagu Loyal Brave True Christina Aguilera, Soundtrack Film Mulan

Untuk memilih helm sepeda yang harus diperhatikan adalah ventilasi udara di bagian kepala sehingga terasa nyaman dan tidak panas.

Ukuran helm sepeda secara umum yang beredar di pasaran baik online maupu di toko-toko sepeda adalah :

Extra-small: kurang dari 51cm
Small: 51cm–55cm
Medium: 55cm–59cm
Large: 59cm–63cm
Extra-large: 63cm

Berikut ini bisa membantu Anda saat memilih helm sepeda yang tepat dan sesuai.

1. Pastikan helm bersertifikat

Pilihlah helm yang bersertifikat seperti CE (European safety standard). Jangan terlena dengan tampak luar yang bagus tetapi kualitasnya tidak terjamin. Helm sepeda dengan merk yang belum tentu terpercaya sebaiknya dihindari.

Baca Juga: Loyal Brave True dan Refleksi Baru Christina Aguilera

2. Sesuaikan dengan aktivitas

Apakah riders sering menggunakan sepeda road bike? Maka pilihlah helm sepeda yang aerodinamis. Tetapi apabila riders suka bersepeda down hill, free ride atau dirt jump, riders tentu sebaiknya menggunakan helm full face. Ada beberapa jenis helm yang dapat Anda pilih serta sesuaikan dengan kebutuhan: road, time trial, aero road, mountain bike, full face, BMX, leisure, women’s bike helmet, kids helmet.

3. Coba dahulu saat memilih helm

Jangan langsung tergoda dengan model sebuah helm, coba terlebih dahulu. Pastikan ukuran helm sesuai dengan lingkar kepala riders.

Yang pertama harus diukur adalah lingkar kepala kita. Ukur jarak 2.5 cm dari atas alis mata, lalu dari titik itu lingkari kepala dengan benang atau pita atau bisa juga meteran baju sampai melingkar di kepala. Ulangi 2-3 kali untuk mendapatkan angka yang tepat.

4. Cek kualitas bantalan

Perhatikan bantalan busa/spons pelapis helm sepeda. Pilih yang tidak mudah mengkerut, karena busa yang mudah kempis akan membuat helm terasa longgar. Bantalan di dalam helm dapat berfungsi untuk menahan goncangan saat helm mengalami benturan.

Selain itu, bantalan juga berfungsi agar helm terasa nyaman digunakan dan dapat menyerap keringat. Maka pilihlah helm dengan bantalan yang sesuai, tidak goyang saat digunakan dan bisa dilepas sehingga memudahkan kita untuk membersihkannya. Jangan sampai helm berbau dan tidak nyaman dipakai, karena biasanya bau pada helm bersumber dari bantalan yang jarang dibersihkan.

Baca Juga: Hujan Landa DIY Dua Hari Terakhir, Ini Penjelasan BMKG

5. Cek lubang ventilasi

Lubang ventilasi bukan hanya pemanis helm. Lubang-lubang ini berfungsi agar udara memiliki jalur masuk dan keluar, sehingga kulit kepala Anda tidak cepat gerah dan kepanasan. Memang setiap jenis helm sepeda memiliki system ventilasi yang berbeda, pilihlah helm dengan ventilasi yang baik. Apabila helm terasa sejuk saat digunakan, maka ventilasi helm tersebut termasuk baik.

6. Pastikan tali pengikat

Tali pengikat sebaiknya ada dalam setiap helm sepeda untuk menahanya tetap pada posisi. Pilih material yang kuat agar tidak mudah lepas sehingga tetap melindungi kepala ketika terjadi benturan. Jangan sampai saat terjadi benturan helm Anda malah terlepas. Tali pengikat dagu dianggap ideal ketika membentuk seperti huruf V tepat dibawah telinga. ****

 

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: sepeda.me


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah