Network
PORTAL JOGJA - Jika Anda mengunjungi daerah Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang menjumpai sebuah bangunan candi yang terkenal dengan nama Candi Pawon.
Candi Pawon tidak diketahui secara pasti asal-usulnya. Candi Budha ini ditemukan akhir abad ke-19 dalam kondisi tertimbun semak-semak belukar
Adalah J.G de Casparis, seorang ahli bahasa asal dari Belanda. De Casparis menafsirkan kata pawon sebagai perabuan atau awu dalam Bahasa Jawa yang berarti tempat abu.
Atau dengan kata lain candi Pawon menurut De Casparis sebagai tempat menyimpan abu jenazah Raja Indra 782-812 Masehi.
Baca Juga: Menikmati Keindahan Desa Wisata Candirejo di Borobudur, Magelang
Lain lagi penduduk yang tinggal sekitar candi, mereka memiliki sebutan tersendiri terhadap candi Pawon dengan sebutan candi Bajranalan. Bajranalan merupakan nama dusun dimana candi Pawon ini berada yaitu dusun Brojonalan.
Candi Pawon diceritakan sebagai tempat menyimpan senjata Dewa Indra. Dewa Indra penguasa petir dan halilintar.
Senjata Dewa Indra ini disebut Vajranala dan Vajranala berasal dari bahasa Sansekerta terdiri dari kata vakra berarti halilintar dan anala berarti api.
Berlokasi di tengah-tengah tiga Candi antara Candi Mendut dan Borobudur
Candi Pawon salah satu candi Budha yang lokasinya dekat dengan Candi Borobudur. Letak Candi Pawon berada di antara Candi Mendut dan Candi Borobudur atau berjarak 1750 meter dari Candi Borobudur dan 1150 meter dar Candi Mendut ke arah barat.
Candi Pawon disebut titik tengah 3 candi Budha karena candi ini terletak tepat di sumbu garis yang menghubungkan Candi Mendut dan Candi Borobudur.
Selain candi Pawon disebut titik tengah tiga candi antara Candi Mendut dan Borobudur. Candi Pawon juga sering disebut memiliki ciri-ciri yang sama dengan Candi Mendut dan Borobudur.
Baca Juga: Keindahan Candi Selogriyo di Windusari, Magelang, Suasananya Seperti Ubud Bali
Letak kesamaan ketiga candi Budha tersebut pada relief dan pahatan yang ada pada dinding candi.
Alasan inilah ketiga candi Budha tersebut dibangun pada abad yang sama. Hal ini dibuktikan adanya Prasasti Kayumwungan. Atau prasasti Karangtengah tertanggal 26 Mei 824 Masehi.
Candi Pawon berada tepatnya di Dusun Brojonalan, Desa Wanurejo,Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Sekitar 2 kilometer ke arah timur laut dari Candi Borobudur.
Keindahan Candi Pawon
Pemukiman penduduk dan rimbunan pepohonan nan hijau mengelilingi bangunan candi. Letak candi seperti ini terlihat tersembunyi membuat sensasi keindahan tersendiri.
Keindahan lain dari candi Pawon adalah bangunan candi. Bangunan candi Pawon sebagian besar tersusun dari batuan vulkanik dengan perpaduan gaya bangunan Hindu,Jawa kuno dan India.
Pondasi candi Pawon berbentuk bujur sangkar masing-masing 10 meter dan ditopang batur atau lapik setinggi 1,5 meter
Sekitar kaki candi banyak dihiasi ornamen dan sulur- Suluran. Bagian tubuh candi dihiasi arca-arca Bodhissattva .
Berkunjung ke Candi Pawon akan menemukan sebuah ornamen Kalamara .Ornamen tersebut berbentuk kepala raksasa tanpa rahang bawah berada ada di atas pintu candi. Ornamen ini dipercaya dapat mengusir roh jahat.
Sekitar ornamen Kalamara akan menjumpai sebuah ukiran angka 1904 sebagai tanda tahun usia perbaikan candi oleh De Casparis.
Ada pemandangan menarik ketika Anda melihat-melihat dinding di luar Candi Pawon. Dinding-dinding diluar Candi Pawon Kamu akan menjumpai ukiran relief pohon hayati( kalpataru) .
Pesona lain dari Candi Pawon yaitu atap Candi Pawon berbentuk limas. Atap yang menghiasi Candi Pawon disebut dengan stupa
Stupa berukuran kecil di masing-masing sisinya puncak dari atap Candi Pawon.
Saat Kamu berada di bagian depan candi tepat di sebelah utara dan selatan candi yang menghadap arah barat.
Anda akan menjumpai pahatan Kurewa atau Dewa kekayaan dalam posisi berdiri dengan gagahnya.
Sebelah kanan dan kiri candi Anda akan menemukan sepasang burung. Sepasang burung ini sering disebut makhluk setengah dewa, karena burung tersebut berkepala manusia yang dinamakan Kinara dan Kinari.
Ada yang menarik saat berkunjung ke Candi Pawon. Anda akan menjumpai sepasang jendela kecil di atas dinding yang berfungsi sebagai ventilasi. Sekitar jendela kecil dijumpai sebuah pahatan yang dinamakan pahatan Kumuda.
Lokasi Candi Pawon
Ingin mengetahui lebih jelas tentang Candi Pawon bisa datang ke Candi Pawon. Lokasi Candi Pawon tepatnya di Dusun Brojonalan, Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Atau sekitar 2 kilometer ke arah Timur laut dari Candi Borobudur.
Harga tiket masuk ke Candi Pawon
Harga tiket masuk ke lokasi wisata Candi Pawon murah dan terjangkau .Hanya bayar Rp 10.000 per orang untuk wisatawan lokal dan Rp 20.000 per orang untuk wisatawan mancanegara .Biaya parkir kendaraan roda dua sebesar Rp 2.000 dan untuk kendaraan roda 4 Rp 5.000
Fasilitas dan aktifitas di Candi Pawon
Biaya masuk ke Candi Pawon Rp 10.000. Anda sudah dapat menikmati indahnya kawasan Candi Pawon.
Tidak hanya disuguhi indahnya candi. Anda bisa melakukan kegiatan traveling yang mengasyikan. Dari mulai bersepeda sampai belanja di toko suvenir di sekitar candi.
Selain itu, Anda bisa berjalan-jalan menikmati indahnya alam sekitar bangunan candi Pawon. Kemudian berfoto dengan latar belakang spot wisata yang ada sekitar candi.
Spot wisata sekitar candi seperti rerumputan hijau hingga landscape bangunan candi menjadi spot favorit wisatawan.***
