Australia Catat Kematian Pertama Akibat Covid-19 Varian Omicron saat Pemerintah Berencana Lakukan Pelonggaran

- 27 Desember 2021, 10:41 WIB
Pembatasan Covid-19 di Australia terus dilonggarkan meski kasus baru Covid-19 sedang mencapai rekor tertinggi.
Pembatasan Covid-19 di Australia terus dilonggarkan meski kasus baru Covid-19 sedang mencapai rekor tertinggi. /Unsplash.com/Dan Freeman

PORTAL JOGJA -  Australia melaporkan kasus kematian pertama yang dikonfirmasi dari varian baru Covid-19 Omicron pada Senin 27 Desember 2021.

Saat ini Australia tengah mengalami lonjakan kasus infeksi harian, namun demikian pihak berwenang masih belum memberlakukan pembatasan dengan  alasan tingkat rawat inap masih rendah.

Kematian, seorang pria berusia 80-an membuat negara ini harus menghentikan  pembukaan bertahap sejumlah negara bagian, setelah hampir dua tahun memberlakukan penguncian (lockdown) karena pandemi.

Baca Juga: Jimmy Gideon Meninggal Dunia, Sejumlah Komedian Ucapkan Duka Cita

Omicron, yang menurut para ahli kesehatan tampak lebih menular tetapi tidak terlalu ganas daripada varian sebelumnya, mulai menyebar di Australia tepat ketika negara itu mencabut pembatasan di sebagian besar perbatasan domestik.

Hal tersebut memungkinkan warga Australia untuk kembali dari luar negeri tanpa menjalani karantina.

Pihak berwenang tidak memberikan rincian tambahan tentang kasus kematian akibat Omicron, namun mengatakan bahwa pria itu tertular virus di fasilitas perawatan lanjut usia dan meninggal di rumah sakit Sydney.

"Ini adalah kematian pertama yang diketahui di (negara bagian) New South Wales terkait dengan varian Omicron yang menjadi perhatian," kata ahli epidemiologi Kesehatan New South Wales Christine Selvey seperti dilansir dari CNA.

Pria itu termasuk di antara enam kematian akibat Covid-19 yang dilaporkan di Australia pada hari sebelumnya, semuanya di negara bagian terpadat di New South Wales dan Victoria, yang merupakan rumah bagi lebih dari setengah dari 25 juta penduduk Australia.

Negara bagian New South Wales, Victoria, dan Queensland melaporkan sebanyak 9.107 kasus baru pada hari Senin, menempatkan negara itu di puncak dalam jumlah infeksi baru. Lima negara bagian dan teritori lainnya belum melaporkan jumlah kasus harian.

Halaman:

Editor: Chandra Adi N

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah