Gempa Dasyat Guncang Maroko, MDMC-PCIM Respon Cepat Bentuk Tim Bantuan

10 September 2023, 14:12 WIB
Jumlah korban gempa bumi Maroko dengan magnitudo 6.8 pada Jumat (8/9) lalu, telah mencapai ribuan jiwa. /Istimewa /Dok . Muhammadiyah

PORTAL JOGJA – Jumlah korban gempa bumi Maroko dengan magnitudo 6.8 pada Jumat (8/9) lalu, telah mencapai ribuan jiwa. 

Setidaknya 2.012 jiwa meninggal dunia dan 3.052 jiwa terluka parah sebagaimana dilansir dari Morocco World News.

gyempa tersebut diyakini sebagai gempa paling mematikan dalam beberapa dekade yang telah meluluhlantakkan pemukiman penduduk dan infrastruktur. 

Baca Juga: Kapolda DIY dan GKR Hemas Resmikan Pangkalan Patroli Ditpolairud dan Pojok Baca di Gunung Kidul

Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Kerajaan Maroko merespon cepat dan sampaikan kerjasamanya dengan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) untuk bentuk tim bantuan dan rancang kebutuhan mendesak di lokasi terdampak.

Dalam rangka memberikan bantuan kemanusiaan yang efektif dan tepat waktu, PCIM Maroko berencana untuk mengoperasikan tim bantuan selama 14 hari dalam fase tanggap darurat.

“Tim ini akan fokus pada pendistribusian kebutuhan dasar, makanan, air bersih, dan perlengkapan kesehatan kepada warga yang terdampak” ungkap Jundi Abdurrahman, PCIM Maroko. 

Selain itu, PCIM Maroko juga akan berfokus pada program dukungan kepada kelompok rentan diantaranya ibu hamil, ibu menyusui, bayi, balita, lansia dan disabilitas.

 Budi Setiawan Ketua Pimpinan Pusat MDMC menyambut baik untuk rapatkan aksi bantuan atas bencana yang melanda di Maroko

 “MDMC mencoba berkoordinasi dengan lembaga kemanusiaan dan juga pemerintah, sejauh mana kemungkinan kita ikut membantu meringankan duka warga Maroko” jelasnya. 

Budi juga menyampaikan belasungkawanya atas bencana yang terjadi “Sebagai warga yang menjunjung nilai-nilai kemanusiaan, MDMC menyampaikan rasa duka dan empati yang mendalam atas musibah di Maroko” lanjutnya.

Adapun PCIM Maroko sendiri berupaya untuk menjangkau kebutuhan korban terdampak dengan lebih dalam melalui komunikasi dan koordinasi dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Maroko dan Hilal Ahmar di Chichaoua.

Baca Juga: Tips Sukses Menghadapi Wawancara Kerja, Salah Satunya Datang Tepat Waktu

 Sebagaimana dilaporkan gempa bumi dirasakan hampir diseluruh bagian negara Maroko termasuk Provinsi Al-Haouz, Taroudant, Chichaoua, Ouarzazate, Marrakech, Azilal, Agadir, Cassablanca dan Youssoufia. 

Korban terbanyak dengan jumlah 694 jiwa meninggal dunia berasal dari Provinsi Al-Haouz. Saat ini upaya kaji cepat tengah dilakukan oleh MDMC dan PCIM Maroko untuk menentukan bantuan yang efektif dilokasi terdampak.***

Editor: Chandra Adi N

Tags

Terkini

Terpopuler