Network
PORTAL JOGJA – Elton John, musisi dan penyanyi Inggris yang dikenal dengan single hitsnya Candle in The Wind, baru saja merilis album Regimental Sgt Zippo yang sempat ‘hilang’. Album yang baru saja dirilis tersebut sebenarnya pernah direkam saat Elton John berusia 19 tahun atau 53 tahun silam.
Dilansir dari laman Standard, di tahun 1968, Elton John yang saat itu masih menjadi remaja yang belum dikenal, baru mulai menulis lagu berkolaborasi dengan Bernie Taupin. Elton John juga baru saja menandatangani kontrak dengan Dick James Music.
Regimental Sgt Zippo merupakan rekaman pertama dari kontraknya dengan Dick James Music. Di dalam album tersebut terdapat lagu Tartan Colored Lady dan A Dandelion Dies In The Wind.
Baca Juga: Film Stolen dan Drama Korea The Penthouse 3 Malam Ini di Trans TV Sabtu 12 Juni 2021
Lagu tersebut direkam di Dick James Studios di pusat kota London pada akhir 1967 hingga awal 1968. Tapi album tersebut ditangguhkan dan tidak jadi dirilis setelah dinilai kurang memiliki kekuatan.
Tak heran jika akhirnya Elton John menganggap Regimental Sgt Zippo sebagai album yang tak pernah ada.
Kini, rekaman tersebut dirilis secara limited edition dan akan dijual dalam bentuk vinyl. Rilis album Regimental Sgt Zippo ini dilakukan untuk menandai Record Store Day, yaitu acara tahunan untuk menyoroti pentingnya toko rekaman independen Inggris.
Hal itu juga dilakukan sebagai keprihatinan Elton John menyusul aturan perjalanan baru yang mulai berlaku pada awal tahun ini. Aturan tersebut tidak lagi menjamin perjalanan bebas visa bagi musisi di Uni Eropa.
Baca Juga: Fakta Menarik! Acara Lamaran Rizky Billar dan Lesti Kejora, Cincin Tunangan dan Busana
“Artis baru dan yang baru muncul tidak akan dapat melakukan tur Eropa dengan bebas,” ungkap Elton John. Tur merupakan bagian penting dari pendidikan dan pengembangan artis baru. Namun karena biaya visa, dan izin yang mahal, dikhawatirkan artis baru akan mengalami kesulitan untuk berkembang.
