Network
PORTAL JOGJA - Sejumlah elemen mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi di Yogyakarta yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Bergerak hari ini menggelar aksi unjuk rasa di Bunderan UGM. Aksi tersebut selain memprotes UU Cipta Kerja, juga untuk menandai satu tahun pemerintahan Jokowi - Ma'ruf Amin.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta agar para peserta aksi menyampaikan aspirasi dengan tetap menjaga sopan santun dan jangan sampai terjadi aksi anarkhis seperti yang terjadi minggu lalu.
Melalui akun Bagian Humas Pemda DIY @humas_jogja Sultan berpesan, “saya sampaikan kepada adik-adik semua, teman-teman semua, khususnya para mahasiswa yang sekarang sedang berdemo. Silakan saja anda melakukan demo memang itu dimungkinkan, asal izin dari kepolisian”.
Baca Juga: Polda Metro Jaya Tetapkan 131 Tersangka Perusakan Saat Demo Menolak UU Cipta Kerja
Lebih jauh gubernur juga meminta agar para peserta aksi tetap harus menjaga suasana bagi seluruh warga masyarat tetap aman dan nyaman. “Harapan saya jangan sampai adik –adik melakukan kekerasan yang sifatnya anarkis baik merusak hak para pengguna jalan lain, masyarakat lain, maupun juga melakukan perusakan fasilitas umum,” tambah Sultan.
Aksi Jogja Memanggil terpusat di Bundaran UGM Jogjakarta. Massa peserta aksi mulai berkumpul sejak pukul 12.00 WIB. Aksi diisi orasi oleh masing-masing perwakilan kelompok.***
