RSUD Sleman Gelar Sosialiasi Program Hospital Ready Stroke

- 31 Agustus 2023, 16:57 WIB
Kustini mengapresiasi sekaligus mendukung program yang diinisiasi RSUD Sleman dalam upaya menangani stroke dengan terapi trombolitik atau trombolisis.
Kustini mengapresiasi sekaligus mendukung program yang diinisiasi RSUD Sleman dalam upaya menangani stroke dengan terapi trombolitik atau trombolisis. /Prokompim/

PORTAL JOGJA - Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mendukung langkah cepat penanganan serta pencegahan stroke melalui sosialiasi program Hospital Ready Stroke dengan tema “Time is Brain, Every Minute Counts” yang diselenggarakan RSUD Sleman di Kapanewon Mlati, Kamis (31/8).

Sosialisasi Program Hospital Ready RSUD Sleman ini dihadiri oleh perwakilan kader-kader kesehatan dari seluruh Kalurahan di Kapanewon Mlati. Kemudian menghadirkan tim dokter penanganan Stroke RSUD Sleman yakni dr. Dian Prasteyo dan dr. Eni Nurhidayati

Dalam arahannya, Kustini mengapresiasi sekaligus mendukung program yang diinisiasi RSUD Sleman dalam upaya menangani stroke dengan terapi trombolitik atau trombolisis. Ia menekankan pada upaya preventif atau pencegahan melalui berbagai cara, salah satunya pola makan dan pola hidup sehat.

Baca Juga: Mata Terasa Gatal, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

“Saya mendukung program ini sebagai upaya mengedukasi masyarakat terkait penyakit Stroke dan langkah penanganan cepatnya apabila terjadi kepada orang di sekitar kita. Saya sekaligus berpesan kepada masyarakat khususnya Mlati agar terus melakukan langkah preventif stroke melalui pola hidup dan makan yang sehat,” ujarnya

Lebih lanjut, Kustini berharap agar seluruh stakeholder kesehatan dan masyarakat dapat bersinergi bersama dan menyebarluaskan informasi kepada masyarakat lainnya dalam upaya preventif penyakit stroke.

Wakil Direktur RSUD Sleman, Cholis Noor Mutaslimah mengatakan bahwa stroke merupakan penyakit degeneratif dan saat ini banyak diderita oleh masyarakat baik lansia hingga usia produktif. Dampaknya tidak hanya kepada penderita saja namun juga bagi keluarga hingga ekonomi.

“RSUD Sleman berupaya melakukan sosialisasi kepada kader kesehatan mengenai bagaimana cara mencegah hingga penanganan stroke karena penyakit ini tidak hanya berdampak kepada penderita namun bagi keluarga hingga Ekonomi. Karena mencegah lebih penting dari pada mangobati,” tegas Cholis.

Baca Juga: Baim Wong Marah Berujung Viral, Ternyata Persiapan Diskon Tambah Lapak Streaming Jualan ke Shopee Live

Program sosialisasi ini dilakukan di 4 lokasi diantaranya Kapanewon Sleman, Kapanewon Mlati, Kapanewon Turi dan Kapanewon Tempel. Tidak hanya mengenai stroke, namun nantinya juga membahas cara pencegahan dan penanganan berbagai penyakit lainnya seperti kanker, jantung hingga gagal ginjal.***

Editor: Chandra Adi N


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah