Maklumat tersebut dibacakan di hadapan masyarakat dalam acara yang dikenal dengan nama Pisowanan Ageng. Beberapa bulan setelahnya, tepatnya September 1998, Sri Paduka PA VIII meninggal dunia karena sakit.
Sikap patriotisme HB IX dan PA VIII tersebut sebaiknya perlu dijadikan suri tauladan dan motivasi bagi generasi penerus bangsa. Diharapkan agar generasi muda memiliki sikap integritas dalam mengisi kemerdekaan Indonesia dengan karya yang bermanfaat.***