Balai Taman Nasional Gunung Merapi Tutup Sementara Objek Wisata Alam Saat Status Siaga

- 9 November 2020, 12:33 WIB
Obyek wisata Klangon Glagaharjo, Cangkringan Sleman. Obyek wisata Merapi.
Obyek wisata Klangon Glagaharjo, Cangkringan Sleman. Obyek wisata Merapi. /(Portaljogja.com/Panji Arkananta)

PORTAL JOGJA - Status Gunung Merapi naik dari level waspada menjadi level siaga. Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) menutup sementara objek wisata alam di lereng Gunung Merapi mulai Minggu, 8 November.

Kepala Balai TNGM Pujiati di Sleman, mengatakan "Penutupan sementara objek wisata alam ini merujuk rekomendasi dari BPPTKG Yogyakarta melalui Surat Kepala BPPTKG tanggal 5 November 2020 Nomorb 523/45/BGV.KG/ 2020 tentang Peningkatan Status Aktivitas Gunung Merapi
dari Waspada (level Il) ke Siaga (level III)."

Menurut Pujiati, dasar penutupan sementara tersebut merujuk dari hasil koordinasi lintas sektoral di Kabupaten Sleman, Magelang, Boyolali, dan Klaten.

Baca Juga: AC Milan vs Verona: Meski Imbang 2-2, Milan Masih Dipuncak Klasemen Serie A

"Dari koordinasi tersebut maka diputuskan seluruh objek wisata alam dalam kawasan TNGM ditutup sampai dengan batas waktu yang akan ditentukan setelah ada peninjauan kembal perubahan status aktivitasbGunung Merapi," katanya.

Pujiati mengatakan objek wisata alam dalam kawasan TNGM yang ditutupbsementara meliputi Tlogo Muncar dan Tlogo Nirmolo, Kaliurang, Pakem, kemudian Plunyon dan Kalikuning, Cangkringan.

"Kedua objek wisata tersebut masuk wilayah Kabupaten Sleman," katanya.

Ia mengatakan objek wisata alam di Kabupaten Magelang meliputi Jurang Jero, Srumbung. Sementara di Kabupaten Klaten yakni Deles Indah, Kemaiang.

Baca Juga: Harga Jual dan Buyback Emas Galeri 24 Hari Ini, Senin 9 November 2020 - Antam dan UBS

"Selain itu jalur pendakian Gunung Merapi melalui Selo, Kabupaten Boyolali dan jalur pendakian melalui Sapuangin, Kabupaten Klaten juga ditutup sementara," katanya. ***

Halaman:

Editor: Bagus Kurniawan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x