Biak dan Serui Gempa, Ahli BMKG Ingatkan Episenter Dekat dengan Gempa M8,2 Tahun 1996 yang Akibatkan Tsunami

- 17 April 2022, 19:19 WIB
Ilustrasi gempa bumi.
Ilustrasi gempa bumi. /Freepik

PORTAL JOGJA – Gempa bumi berkekuatan 5,0 mengguncang Biak Papua hari ini pukul 18.32 WIB. Gempa ini terjadi tak lama dari gempa sebelumnya dengan magnitudo 5,1 yang terjadi pada pukul 18.17 WIB.

Koordinator Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengingatkan, episenter dua gempa tersebut berdekatan dengan episenter gempa tahun 1996 yang berkekuatan 8,2 dan memicu tsunami yang merusak.

“Rentetan 2 gempa yang mengguncang Biak, Serui dan sekitarnya sejak siang tadi lokasi episenternya berdekatan dgn gempa dahsyat Mag.8,2 dan memicu tsunami destruktif 17 Februari 1996,” ungkap Daryono melalui akun Twitternya.

Baca Juga: PSS Sleman, Pesija Jakarta dan Madura United Diperiksa Polisi Terkait Investasi Bodong Viral Blast

Sebelumnya, siang tadi pukul 12.49 WIB wilayah Kabupaten Biak Numfor telah diguncang gempa tektonik dengan magnitude 5,5.

“Episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,39° LS ; 136,99° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 39 Km arah Timur Aimando Padaido, Biak Numfor, Papua pada kedalaman 35 km,” ungkap akun Humas BMKG melalui Twitter.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi menurut BMKG merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi. Namun begitu gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Baca Juga: Penyidikan Korbn Begal di NTB Resmi Dihentikan Polisi, Amaq Sinta Mengaku Terima Kasih pada Masyarakat

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Sesudah gempa pukul 12.49 WIB, BMKG mencatat sempat terjadi satu kali gempa susulan dengan kekuatan M3,8. Hingga akhirnya petang ini kembali terjadi gempa berurutan dengan kekuatan M5,1 dan M5,0.***

Editor: Siti Baruni

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x