128 Warga Meninggal dan 72 Hilang Dampak dari Cuaca Ekstrem Siklon Tropis Seroja di NTT

- 6 April 2021, 10:17 WIB
Banjir bandang yang menerjang kabupaten Flores Timur dampak dari Siklon Tropis Seroja
Banjir bandang yang menerjang kabupaten Flores Timur dampak dari Siklon Tropis Seroja /BPBD Kabupaten Flores Timur/

PORTAL JOGJA - Setidaknya 128 warga meninggal dunia, dampak dari cuaca ekstrem Siklon Tropis Seroja yang melanda  beberapa wilayah di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Berdasarkan data dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB per Senin 5 April 2021 pukul 23.00 WIB, ratusan warga yang meninggal tersebut tersebar di sejumlah wilayah diantaranya Kabupaten Lembata 67 orang, Flores Timur 49, dan Alor 12.

Siklon tropis ini juga berdampak di 8 wilayah administrasi kabupaten dan kota, antara lain Kota Kupang, Kabupaten Flores Timur, Malaka, Lembata, Ngada, Sumba Barat, Sumba Timur, Rote Ndao dan Alor.

Baca Juga: Siapkan Perlengkapan Hujan, BMKG Perkirakan Hari Ini Hujan Turun Siang Hingga Sore

Baca Juga: Kepala BNPB Ingatkan Pencegahan Penularan Covid-19 di Lokasi Bencana Banjir Bandang NTT

Sedangkan korban yang saat ini masih hilang sebanyak 72 orang dengan perincian Kabupaten Alor 28 orang, Flores Timur 23, dan Lembata 21 orang.

Saat ini sebanyak 2.019 KK atau 8.424 jiwa mengungsi, serta 1.083 KK atau sebanyak 2.683 jiwa lainnya terdampak. Warga yang mengungsi tersebar di lima kabupaten di wilayah Provinsi NTT.

Dimana jumlah pengungsian terbesar diidentifikasi berada di Kabupaten Sumba Timur dengan jumlah 7.212 jiwa (1.803 KK) , Lembata 958, Rote Ndao 672 (153 KK), Sumba Barat 284 (63 KK) dan Flores Timur 256.

Cuaca ekstrem dampak siklon tropis Seroja masih berpotensi terjadi di kawasan Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam beberapa hari ke depan.

Bencana cuaca ekstrem di beberapa wilayah juga mengakibatkan kerugian material diantaranya 1.962 unit rumah terdampak, 119 unit rumah rusak berat (RB), 118 unit rumah rusak sedang (RS) dan 34 unit rumah rusak ringan (RR).

Sedangkan sejumlah fasilitas umum (fasum) yang mengalami kerusakan diantaranya 14 unit Rusak Berat, 1 Rusak Ringan dan 84 unit lain terdampak.

Baca Juga: Atta Halilintar Buka Suara Terkait Acara Pernikahannya: Nikah Juga Disalah-salahin

Baca Juga: Kepala BNPB Doni Monardo Hari Ini Dijadwalkan Tinjau Lokasi Banjir Bandang di Flores Timur NTT

BPBD kabupaten dan kota dibantu dengan sejumlah pihak saat ini masih terus melakukan penanganan darurat bencana, seperti evakuasi, penyelamatan, pelayanan di pengungsian, distribusi logistik maupun pembukaan akses ke wilayah terisolir.

Kementerian dan lembaga di bawah kendali BNPB juga memberikan dukungan kepada pemerintah daerah terdampak siklon tropis tersebut.***

Editor: Chandra Adi N

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x