Memasukkan kapas yang dicelupkan ke dalam air garam ke dalam hidung anak bisa membantu menghentikan mimisan. Garam dapat membantu mengontrol perdarahan dan juga memiliki sifat antimikroba yang dapat mencegah infeksi.
5. Mengatur Kepala Anak
Menjaga kepala anak dalam posisi tegak saat mimisan dapat membantu mengurangi tekanan darah di area hidung dan memperlambat aliran darah.
6. Hindari Aktivitas yang Terlalu Berat
Anak Anda sebaiknya diarahkan untuk menghindari aktivitas yang terlalu berat saat mengalami mimisan. Aktivitas yang berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah dan memperparah perdarahan hidung.
7. Menggunakan Bahan Alami Pendukung
Beberapa rempah-rempah atau bahan alami seperti ekstrak daun jambu biji atau daun sirih dapat digunakan untuk membantu menghentikan mimisan. Namun, penting untuk berkonsultasi dengan ahli pengobatan tradisional atau dokter sebelum menggunakan bahan-bahan ini.
Baca Juga: Wagub DIY Resmikan Gedung Laboratorium Terpadu UPN Veteran Yogyakarta
Perhatian Tambahan
Jika mimisan terjadi secara teratur atau berlangsung dalam waktu yang lama, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan lebih lanjut. Jangan memaksa anak untuk membungkuk atau meletakkan kepala ke belakang saat mimisan, karena hal ini dapat menyebabkan tersedak atau masuknya darah ke saluran pernapasan.
Pastikan anak Anda menghindari menggaruk hidung terlalu keras, karena ini bisa memicu perdarahan lebih lanjut. Meskipun tips-tips di atas dapat membantu mengatasi mimisan pada anak secara alami, namun jika mimisan terjadi secara teratur atau tidak kunjung berhenti, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan perawatan medis yang sesuai. Keselamatan dan kesehatan anak selalu menjadi prioritas utama.***