Tempatnya sangat asyik kalau kita datang sore hari karena udara yang sejuk dari lereng Gunung Merapi Tempat juga luas, bisa duduk di depan meja barista ada di haaman depan dengan meja dan kursi lawasan dari kayu.
Tinggal memilih tempat saja mau duduk di mana. tempatnya teduh dan sejuk. Apalagi kalau datang di sore hingga malam.
"Di kopi Omah Dhuwung, sambil ngopi bisa diskusi dan ngobrol ringan soal keris. dengan komunitas Lar Gangsir," ungkap Nilo Suseno Ketua Lar Gangsir, Sabtu (20/2020).
Menurut Nilo, bila ada yang ingin bertanya soal keris komunitas Lar Gangsir dan komunitas lainnya bersdia tanya jawab bila ada warga masyarakat yang hendak bertanya seputar keris.
Nilo menambahkan selama pameranyang telah dibuka sejak awal bulan September ini juga digelar jamasan pusaka.
"Bila ada warga masyarakat yang bertanya soal keris bisa datang di Kopi Omah Dhuwung. Nanti ngobrol bersama teman-teman yang setiap hari ada di sini," katanya.
Baca Juga: Rekomendasi Hp Xiaomi Terbaru, Harga dan Spesifikasi, Mulai Rp 1 Jutaan
Hal senada juga diungkapkan oleh anggota komunitas lainnya Hedi Haryanto, tiap hari Sabtudan Minggu selalu digelar bursa keris dan berbagai macam perlengkapan keris atau benda pusaka lainnya.
"Di sini bisa tanya macam-macam soal keris, bagaimana merawat hingga sejarah keris bersama teman-teman," kata Hedi.